Amnesty Internasional: 'Kejahatan perang dan kejahatan kemanusiaan' Terhadap Israel

20 Mei 2021, 09:02 WIB
Amnesty International. /Unsplash/Christian Lue

SRAGEN UPDATE - Amnesty Internasional adalah organisasi non-pemerintah yang fokus pada hak asasi manusia.

Ia terutama mengamati pelanggaran hak asasi manusia dan melakukan kampanye dijalankannya hukum dan standar internasional.

Serangan Israel terhadap warga Palestina adalah kejahatan perang.

Baca Juga: Kecaman Jurnalis Islam Bersatu Terhadap Israel Karena Serangan kepada Pers Palestina

Dalam sebuah pernyataan pada Senin, kelompok pengawas hak asasi manusia itu mengatakan sejumlah serangan udara Israel telah menargetkan bangunan tempat tinggal dan dalam beberapa kasus menewaskan seluruh keluarga sipil.

Selain itu, ditambahkan bahwa bisa jadi serangan itu tidak hanya kejahatan perang, tetapi kejahatan terhadap kemanusiaan.

Saleh Higazi, wakil direktur Amnesty International di Timur Tengah dan Afrika Utara, mengatakan,"Tidak ada peringatan sebelumnya yang diberikan kepada penduduk sipil untuk mengizinkan mereka melarikan diri."

Baca Juga: Selama 25 tahun Jadi Buronan Utama Israel, Muhammad Deif Masih Selamat

"Di bawah hukum humaniter internasional, semua pihak harus membedakan antara sasaran militer dan objek sipil dan mengarahkan serangan mereka hanya ke tujuan militer. Saat melakukan serangan, semua pihak harus mengambil semua tindakan pencegahan yang mungkin untuk meminimalkan kerugian bagi warga sipil," tambah dia.

Higazi meminta Pengadilan Kriminal Internasional untuk "segera menyelidiki" serangan Israel sebagai "kejahatan perang".

Badan pengawas mengutip beberapa warga Palestina yang terkena dampak serangan Israel.

Baca Juga: Aksi Protes Palestina Terhadap Israel Sebabkan Satu Tewas dan Puluhan Terluka!

"Tidak ada peringatan, jadi orang-orang di dalam rumah duduk bersama," kata Yousef Yassin, petugas medis dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza yang dikutip oleh Amnesty International.***

 

Editor: Ayu Ningrum Asiyah

Sumber: Anadolu Agency

Tags

Terkini

Terpopuler