Network
Beberapa netizen bahkan menyimpulkan bahwa LE SSERAFIM mungkin membutuhkan lebih banyak pengalaman di panggung besar seperti tur dunia sebelum tampil di Coachella, untuk menghindari kegagalan semacam itu di masa depan.
Mereka juga menyebutkan bahwa HYBE, sebagai perusahaan besar di balik LE SSERAFIM, tampaknya berjuang untuk menangani masalah mendasar yang muncul karena terlalu tergesa-gesa dalam membentuk tim yang fokus pada aspek visual dan koreografi.
Baca Juga: Karopenmas Sebut Pimpinan TNI dan Polri Telah Bertemu Akibat Bentrok yang Terjadi di Sorong
Perbandingan antara penampilan LE SSERAFIM dan BLACKPINK, girl grup K-pop pertama yang tampil di Coachella pada tahun 2019 dan meraih pujian, juga tidak dapat dihindari.
Namun, pernyataan resmi dari Source Music di bawah naungan HYBE, yang merilis LE SSERAFIM, menegaskan bahwa penampilan mereka di Coachella berhasil diselesaikan dan disambut dengan antusiasme oleh penonton.
Tantangan berat kini menanti LE SSERAFIM untuk merespons kritik tersebut dengan bijaksana dan untuk terus meningkatkan kemampuan vokal mereka di masa mendatang.
Meskipun hadir dengan tampilan visual yang memukau, penting bagi grup ini untuk mengasah keterampilan vokal mereka agar dapat memberikan penampilan panggung yang lebih memuaskan bagi penggemar dan penonton di masa depan.***
