5 Hal yang Membuat Bayi Senang dan 5 Hal yang Dibenci Bayi di dalam Perut Ibu, Yuk Lakukan dan Hindari

17 Maret 2022, 08:10 WIB
Ilustrasi. 5 Hal yang Membuat Bayi Senang dan 5 Hal yang Dibenci Bayi di dalam Perut Ibu, Yuk Lakukan dan Hindari /Pixabay

SRAGEN UPDATE - Ibu hamil memang memiliki kaitan erat dengan janin yang sedang dikandungnya.

Karena ibu membawa pengaruh dan dampak besar bagi bayi dalam perut, maka perlu lakukan lima hal ini agar bayi senang dan bahagia, juga hindari 5 hal ini karena dibenci oleh bayi.

Ini penting diketahui oleh ibu hamil sedari dini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan lebih hati-hati lagi.

Berikut lima hal yang disenangi dan disukai bayi, juga lima hal yang dibenci bayi dalam perut:

Baca Juga: 3 Cara Memperlambat Penuaan Dini, Lakukan agar Awet Muda!

5 Hal yang membuat bayi senang dan happy berada dalam perut ibu

1. Makanan manis

Sejak usia 13 - 15 minggu, si kecil sudah bisa mengecap rasa makanan ibu lewat air ketuban.

Makanan dan minuman yang rasanya manis akan membuat hati si kecil bersorak gembira.

2. Mandi dan berendam air hangat

Mandi dan berendam menggunakan air hangat membuat siapa pun menjadi rileks.

Jika ibu melakukan itu, dan ibu semakin rileks, maka bayi di dalam perut un ikut bahagia dan merasakan rileks juga.

Baca Juga: Keluhkan Tingginya Harga Minyak Goreng, Bagaimana Nasibnya Pembuat Pangsit di Sumberlawang, Sragen

3. Mengelus perut

Sejak minggu ke-8, bayi akan menikmati sentuhan ibu. Apalagi jika ibu bercerita atau bernyanyi untuknya.

4. Mendengarkan musik

Sejak minggu ke-25-26, musik akan membuat bayi dalam perut senang.

Bahkan alunan musik yang didengarkan pada perut ibu bisa mendukung perkembangan otak dan kecerdasan bayi.

Beberapa orang mengganti metode ini dengan memberikan jenis audio yang lain, seperti nyanyian saja, atau lirik yang berisi makna spiritual.

Baca Juga: Jubir Covid-19 Ingatkan Masyarakat untuk Vaksin Kedua atau Booster, Ada Apa?

5. Tawa Ibu

Saat ibu tertawa, bayi juga ikut bahagia dan melompat naik turun di dalam perut.

5 Hal yang membuat bayi benci berada dalam perut ibu

1. Makan tidak teratur

Meski tidak berpengaruh langsung pada perkembangan tubuh janin di dalam perut, makan tidak teratur juga dibenci bayi.

Ibu hamil yang memiliki pola makan tidak teratur akan mengalami kurang nutrisi tubuh.

Jika ibu lesu dan memengaruhi mood-nya menjadi buruk, maka situasi hati inilah yang berdampak langsung pada bayi yang juga ikut merasakan apa yang ibu rasakan.

Baca Juga: Resmi Berbaju Tahanan, Doni Salmanan: Saya Meminta Maaf Kepada Seluruh Masyarakat Indonesia

Bahkan dalam sedikit kasus, ibu hamil yang makannya tidak teratur bisa menyebabkan keguguran.

2. Mengonsumsi makanan yang tidak sehat

Sama seperti poin sebelumnya, mengonsumsi makanan tidak sehat terlebih asal-asalan bisa menyebabkan ibu kekurangan gizi dan nutrisi.

Terlebih, jika kebiasaan mengonsumsi makanan yang tidak sehat dilakukan terus-menerus, maka bisa berakibat ibu mengalami diabetes dan hipertensi.

Juga menyerang janin, sehingga pertumbuhan janin terhambat dan bisa terjadinya cacat pada janin.

Baca Juga: Rumor Pengrajin Tahu di Sragen Berhenti Produksi, Ternyata Gara - Gara Ini

3. Suara yang terlalu keras/bising dan polusi udara

Suara yang teralu keras/bising dan polusi udara bisa memicu stres yang dirasakan ibu.

Ketika ibu stres, maka pertumbuhan bayi di dalam perut pun menjadi terganggu.

4. Guncangan keras

Guncangan memang tidak bisa dihindari setiap saat oleh ibu hamil.

Apabila ibu mengalami guncangan ringan, maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan karena bayi di dalam perut sudah terlindungi dengan pembungkus bernama ketuban.

Namun apabila ibu mengalami guncangan keras, hal itu bisa menyebabkan kebocoran pada ketuban, sehingga berbahaya bagi janin dan kehamilan.

Baca Juga: Rekomendasi 23 Nama Bayi Perempuan Islami dengan Arti dan Makna Sama dengan Muhammad Leslar Al Fatih Billar

5. Ibu mengalami stres

Stres yang dirasakan ibu bisa memengaruhi tumbuh kembang bayi di dalam perut.

Mengapa hal ini bisa terjadi?

Karena Saat stres  atau sedang marah, tubuh ibu hamil  akan memproduksi hormon stres  yang bernama kortisol.

Ketika  jumlah hormon stres  tersebut meningkat, pembuluh darah di dalam tubuh akan menyempit.

Hal ini membuat aliran darah dan pasokan oksigen ke janin menjadi berkurang dan membuat perkembangannya terganggu.***

Editor: Inayah Nurfadilah

Sumber: Instagram / @infotipsanak

Tags

Terkini

Terpopuler