Network
SRAGEN UPDATE – Penyebab kematian memang umumnya berbeda-beda pada masing-masing individu.
Meski demikian, tidak bisa dimungkiri bahwa ada sejumlah penyakit yang menjadi penyebab kematian banyak orang.
1. Jantung Koroner
Ada sekitar 122 dari 100.000 orang Indonesia meninggal karena penyakit jantung koroner. Bahkan, pada tahun 2030 diperkirakan kematian akibat penyakit tersebut akan mengalami peningkatan hingga 23,3 juta.
Adapun cara mencegah diri agar tidak terpapar penyakit tersebut adalah dengan aktif berolahraga kardio seperti jogging, lompat tali, zumba, dan berenang selama kurang lebih 150 menit dalam seminggu.
Pencegahan lainnya bisa dilakukan dengan cara membatasi konsumsi makanan yang mengandung lemak tinggi, kolesterol, dan natrium.
2. Stroke
97 dari 100.000 orang Indonesia meninggal akibat stroke. Pencegahan yang bisa dilakukan untuk terhindar dari penyakit tersebut adalah dengan menghentikan kebiasaan merokok dan minum alkohol.
Kemudian, aktif berolahraga, turunkan berat badan jika mengalami obesitas, dan batasi makanan yang mengandung lemak, kolesterol, dan natrium.
3. Tuberkulosis
Penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri mycobacterium tuberculocis ini mengakibatkan 42 dari 100.000 penduduk Indonesia meninggal dunia.
Untuk mengatasi hadirnya penyakit tersebut, maka pastikan untuk selalu menjaga daya tahan tubuh, mengonsumsi makanan bergizi, dan aktif beraktivitas.
Baca Juga: Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah 8 dan 9 Dzulhijah, Dihapuskan Dosa Selama Setahun
4. Diabetes Mellitus
Penyakit yang disebut sebagai jalan awal munculnya berbagai penyakit lain ini tercatat dapat mengakibatkan 39 dari 100.000 orang Indonesia meninggal dunia.
Cara pencegahannya hampir sama dengan penyakit sebelumnya, yakni dengan konsumsi makanan bergizi dan aktif berolahraga serta beraktivitas.
Selain itu, membatasi konsumsi makanan dan minuman yang memiliki kadar gula dan kalori yang tinggi.
5. Hipertensi
Menurut WHO, 1 dari 4 pria dan 1 dari 5 wanita menderita hipertensi. Sayangnya, kebanyakan penderitanya tidak menyadari adanya penyakit ini sehingga termasuk dalam kategori silent killer.
Sebagai upaya pencegahan, seseorang harus rajin berolahraga, stop merokok dan minum alkohol, dan hindari konsumsi makanan yang mengandung lemak dan natrium tinggi.***
