Network
SRAGEN UPDATE – Berita utama mengenai flurona barangkali telah menyebar dan baru-baru ini membuat banyak orang panik kembali.
Kasus pertama flurona di Israel dari seorang pasien wanita yang sedang hamil dan tidak divaksinasi.
Perempuan ini didiagnosis menderita flurona atau flu dan Covid-19 dan hal ini sudah dilaporkan secara luar, di seluruh dunia.
Lalu muncul kembali kasus lain yaitu remaja di Los Angeles yang tidak divaksinasi dilaporkan pada 5 Januari 2022 lalu didiagnosis flurona.
Baca Juga: Catat! Daftar 5 Besar Klasemen Sementara BRI Liga 1 Pada 8 Januari 2022
Jangan panik! Perhatikan bahwa flurona bukanlah sebuah istilah atau kondisi medis resmi.
Meski mungkin tampak baru, Amerika Serikat telah memiliki kasus penyakit ganda ini atau flurona sejak 2020.
Jadi pada Agustus 2020, para ahli memperingatkan mengenai kemungkinan twindemic, yaitu musim flu bertemu dengan lonjakan kasus Covid-19.
Selama musim flu normal dari 2020 hingga 2021 ini tidak terjadi, dan kasus flu sebenarnya jauh lebih rendah mungkin karena jarak sosial dan pemakaian masker.
Namun, tahun ini barangkali berbeda.
Baca Juga: Info Jadwal Vaksin Gratis Tapanuli Selatan dan Tapanuli Utara 9-12 Januari 2022 di Lokasi Vaksinasi Dosis 1 da
Dokter penyakit dalam dari Chicago yaitu Dr. Vivek Cherin, MD, menyatakan bahwa ada kemungkinan musim flu yang jauh lebih buruk tahun ini karena kurangnya kekebalan populasi.
Ini bisa membuat kasus flu dan Covid-19 terjadi bersamaan dan banyak.
Apa gejala flurona?
Memang tidak ada gejala khusus untuk flurona saja, sebaliknya seorang pasien mungkin mengalami gejala umum flu dan Covid, banyak di antaranya tumpang tindih.
Berikut gejala flu menurut CDC:
- Demam atau merasa demam bahkan menggigil
- Batuk
- Sakit tenggorokan
- Pilek
- Nyeri otot atau tubuh
- Sakit kepala
- Kelelahan
- Beberapa mungkin juga akan mengalami muntah atau diare yang biasanya banyak diderita anak-anak
Baca Juga: Virus Covid-19 Varian Omicron Melonjak di Eropa, Ekonomi Kembali Meredup
Gejala Covid-19 menurut CDC:
- Demam atau kedinginan
- Batuk
- Sesak napas atau kesulitan bernapas
- Kelelahan
- Nyeri otot atau tubuh
- Sakit kepala
- Hilangnya rasa atau bau baru
- Sakit tenggorokan
- Pilek
Baca Juga: Jadwal Vaksin Umum dan Anak Dosis 1 dan 2 di Depok dan Tangerang Pada 10, 12 Januari 2022
- Mual atau muntah
- Diare
Bagi siapa pun yang mengalami gejala ini harap segera periksa ke dokter untuk dilakukan tes.
Siapa yang berisiko terkenal flurona?
Dr. Cherian berkata bahwa orang harus menyadari bahwa terinfeksi lebih dari satu patogen bukanlah hal yang aneh.
Orang yang pernah terkena Covid-19 bisa jadi juga terkenal flu, tetapi sulit untuk mengatakannya karena Covid-19 dan influenza cenderung memiliki gejala yang sama.
Orang tua dan pemilik sistem imun lemah yang paling mungkin terkena flurona.
Baca Juga: Renyah di Luar, Kenyal di Dalam, Ciki Kentang ini Hanya Gunakan Tiga Bahan
Seberapa bahaya flurona?
Belum ada cukup data atau statistik untuk mengetahui dengan pasti seberapa bahaya flu dan Covid pada saat yang bersamaan.
Bagaimana mencegah flurona?
Pastikan sudah mendapatkan suntikan untuk flu dan lengkap vaksin Covid-19, termasuk suntikan booster jika memenuhi syarat.
Jangan lupa untuk terus memakai masker, sering mencuci tangan, menjaga jarak, dan sebagainya.***
