Network
SRAGEN UPDATE - Sujiwo Tejo merupakan seniman yang menyukai dunia dalang, tak heran jika banyak buku-buku yang ditulisnya berkisah tentang tokoh di pedalangan, seperti Rama dan Sinta.
Meski begitu, seniman yang serba bisa dan sudah banyak karya yang tercipta dari otak kreatifnya ini juga banyak mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang penuh sindiran dan sarkasme.
Seperti dalam buku yang pernah ditulis Sujiwo Tejo berjudul ‘Republilk Jancukers’. Di dalam buku tersebut, berisi quote dan ucapan Sujiwo Tejo berisi sindiran dan sarkasme.
Banyak hal bernada sarkas yang dibahas, mulai dari pemerintahan, agama, Tuhan, perempuan, hingga menjalin asmara / kasih dengan seorang wanita.
Karena buku tersebut, seniman yang juga mendapat panggilan Mbah Tejo ini juga menyematkan gelar pada dirinya sendiri sebagai Presiden Jancukers.
Berikut dua belas quote dan sindiran Sujiwo Tejo yang berisi sindiran dan sarkasme yang berasal dari berbagai sumber, tidak hanya dari buku ‘Republik Jancukers’ saja:
1. Sinta tentang tangisan perempuan, tangisan yabg membuat seorang lelaki lupa tangis sendiri.
2. Jangan pergi agar dicari, jangan sengaja lari agar dikejar. Berjuang tak sebercanda itu.
3. Lama-kelamaan, orang akan malas romantis karena takut disebut galau. Malas peduli karena takut disebut kepo. Malas mendetail karena takut disebut rempong. Dan malas berpendapat karena dikira curhat.
4. Di negeri ’Jancukers’ tak ada air mata yang dihapus dengan tisu. Semua tangis diseka oleh tangan kekasih.
5. Di negeri ‘Jancukers’ tidak cuma tukang sablon kaus yang bertambah tahun bertambah pinter. Mungkin karena mereka mengambil pelajaran dari pengusaha sablon di Indonesia yang sering dikadali oleh peserta maupun simpatisan pemilu.
Baca Juga: 6 Fakta Menarik Tentang Monstera: Nomor 5 Paling Banyak Disukai
6. 'Jancuk’ atau biasa disingkat dengan ‘Cuk’ seperti pisau. Dengan niat tak tulus, ia dapat menyakiti. Tetapi dengan kehendak akrab, kehendak untuk hangat sekaligus cair dalam menggalang pergaulan, ‘Jancuk’ laksana pisau bagi orang yang sedang memasak.
7. Di negeri ‘Jancukers’, buat yang malam ini punya ide untuk bunuh diri, pesanku: Tunda dulu. Siapa tahu esok masih ada mbok jamu yang tersenyum.
8. Negara yang kau tetapkan, kampung yang kau tinggali, rumah yang kau huni adalah kesenian.
9. Ku dengar perempuan lain lama sekali kalau berdandan. Lebih lana dari Perang Diponegoro.
10. Kalau mau beragama berasaskan keyakinan, kalau berilmu pengetahuan berasaskan skeptisme.
Baca Juga: Spoiler Drakor Link Eat Love Kill Episode 2: Berhasilkah Da Hyun Menyembunyikan Mayat Jin Geun
11. Korupsi itu lebih keji dari menginjak kitab suci. Menginjak Kitab Suci itu menghina wujud kitab suci. Tapi korupsi menghina esensi dari Kitab Suci. Sadis!
12. Agama bukanlah paguyuban tempat berkumpul-kumpul membentuk jamaah eksklusif, apalagi melakukan pameran ritual untuk menyombongkan diri.
Demikian dua belas quote dan ucapan Sujiwo Tejo bernada sindiran dan sarkas. Apakah kamu sudah merasa tersindir?***
