Network
- Daripada tersinggung ketika seseorang mengatakan “Kamu terlalu sensitif”, lebih baik bersyukur.
Kamu harus belajar untuk tidak tersinggung setiap kali seseorang memandang sisi sensitif kamu secara negatif.
Baca Juga: 4 Cara Bangun Hubungan yang Bahagia dan Sehat, Harus Punya Batasan, Tetapi Mampu Terbuka
Kamu akhirnya belajar bahwa kepekaanmu bukanlah suatu kekurangan, tetapi cara kamu bereaksi terhadap suatu hal.
Jadi, alih-alih tersinggung saat seseorang memberi tahu kamu bahwa kamu sensitif atau "terlalu sensitif", cukup katakan "Terima kasih" dan terima saja fakta bahwa kamu lebih peka secara emosi daripada orang lain.
- Belajarlah untuk menarik diri, tetapi dengan cara yang sehat.
Terlalu banyak mengasingkan diri bukanlah hal yang baik ketika kamu mencoba menjadi manusia normal.
Namun, terkadang tidak apa-apa untuk mengambil langkah mundur dan menarik diri dari kehadiran orang-orang yang meracuni kesehatan mentalmu.
Baca Juga: 6 Hal yang Harus Dikatakan Orang Tua pada Anak Introvert
Tapi jangan lakukan ini secara berlebihan, karena dengan melakukan hal tersebut, kamu mungkin juga secara tidak sadar menyaring orang-orang yang baik untukmu.
- Jangan balas perlakuan negatif orang lain.
Tumbuh sebagai orang yang sangat sensitif dengan bereaksi negatif dan menyerang bukanlah kesalahan orang lain, tetapi kesalahan kita.
Tetapi kita harus belajar untuk menerima bahwa kita juga harus lebih berhati-hati dalam bertindak,
