Pejabat Distrik Itaewon Dikritik Keras Karena Dianggap Tidak Merasa Bertanggung Jawab Oleh Netizen

1 November 2022, 10:26 WIB
Pejabat Distrik Itaewon Dikritik Keras Karena Dianggap Tidak Merasa Bertanggung Jawab Oleh Netizen /

SRAGEN UPDATE – Korea saat ini sedang berduka atas hilangnya nyawa di acara Halloween Itaewon, kemarahan memuncak pada pejabat kota dan politis yang merasa tidak bertanggung jawab.

Dalam sebuah laporan eksklusif, outlet berita Korea yaitu Hankyoreh merilis wawancara yang dilakukan Park Hee Young, Walikota Distrik Yongsan-gu.

Itaewon adalah distrik Yongsan di mana tragedi itu terjadi.

Baca Juga: Jin BTS Blak-blakan Ungkap Filosofi Fashionnya, Cerminan Dari Kepribadiannya: Wajah Tampanku!

Menurut Hankyoreh, mereka menerima email dari kantor walikota. Email tersebut memberikan nomor ponsel berlabel ‘Hotline Walikota Distrik Yongsan’.

Hankyoreh telah menelepon dua kali tanpa jawaban, dua jam kemudian, walikota menelepon kembali dan berbicara kepada wartawan.

Outlet berita bertanya mengapa kantor walikota distrik tidak tersedia untuk berbicara kepada pers dan bertanya, mengapa belum ada pernyataan resmi?

Park Hee Young menjawab bahwa karena dia berada di lokasi kejadian dan membantu memindahkan para korban ke rumah sakit, dia tidak punya waktu untuk mempersiapkannya.

“Tadi malam saya membantu mengamankan lokasi untuk memindahkan korban meninggal, serta membantu keluarga mengidentifikasi orang yang mereka cintai yang hilang. Korban terakhir yang kami pindahkan adalah pukul enam pagi.

Baca Juga: 5 Cara Anggota BLACKPINK Atasi Stres Mereka, Santai di Kasur Jadi Salah Satunya, Mana yang Juga Kamu Lakukan?

Saya kemudian mengamankan lokasi di mana anggota keluarga dapat melaporkan orang hilang di Hannam-Dong, setelah itu saya bersama dengan pegawai layanan sipil kota Seoul, membantu mengidentifikasi korban di kantor Yongsan-gu.

Kami menghubungkan korban dengan rumah sakit dan bekerja untuk mengamankan rute logistic. Saya tidak punya waktu sampai sore ini untuk membuat pernyataan kepada pers. Berurusan dengan akibat dari insiden itu lebih penting, dan saya fokus pada operasi penyelamatan,” ungkap Park Hee Young pada pers.

Hankyoreh meminta walikota menjelaskan tentang fakta bahwa dalam pernyataan resminya yang dia rilis pada 5 sore, 30 Oktober 2022, tidak disebutkan pertanggungjawaban.

Juga tidak ada pesan minta maaf karena gagal mencegah terjadi tragedi tersebut.

Walikota distrik menjawab jika dia merasa penting mengungkapkan persiapannya daripada permintaan maaf tanpa jiwa.

Baca Juga: Kronologi Tragedi Halloween Itaewon: Kesaksian Penyintas Kerusuhan

“Daripada permintaan maaf tanpa jiwa, saya merasa lebih penting untuk mengidentifikasi persiapan apa yang dibuat dan apakah persiapan itu berhasil. Kami sedang menyelidiki dengan departemen yang menghadap untuk mengidentifikasi rencana mana yang ditegakkan dan mana yang tidak,” ungkap Park Hee Young pada pers dikutip SragenUpdate.com dari Koreaboo.

Netizen sama sekali tidak terkesan dengan pernyataan wali kota, justru merasa sangat marah atas pernyataan tersebut ketika menyinggung permintaan maaf tanpa jiwa.

Berikut dua komentar warga Korea.

“Jadi mereka mengatakan bahwa mereka bahkan tidak memiliki rasa bersalah sedikit pun.”

“Tidakkah kamu pikir itu bermasalah bahwa kamu bahkan tidak akan mematuhi formalitas dan memberikan permintaan maaf? Kalian tidak memiliki rasa tanggung jawab.”

Baca Juga: Pemerintah Korsel Akan Memberikan Kompensasi Finansial untuk Keluarga Korban Tragedi Itaewon

Apa yang kamu pikirkan terkait komentar para netizen yang marah terhadap pernyataan Walikota Distrik atas tragedi Itaewon?***

Editor: Kiki Widayanti

Sumber: Koreaboo

Tags

Terkini

Terpopuler