Vaksin Moderna Aman Berbasis mRNA Pertama di Indonesia, Penny: Perlu Teknologi Penyimpanan Khusus

- 3 Juli 2021, 06:34 WIB
akisn Covid-19 Moderna berbasis mRNA pertama yang datang ke Indonesia aman untuk digunakan pada orang dengan komorbid.
akisn Covid-19 Moderna berbasis mRNA pertama yang datang ke Indonesia aman untuk digunakan pada orang dengan komorbid. /

SRAEGN UPDATE  – Penny Kusumastuti Lukito dalam kesempatan konferensi pers menyampaikan bahwa vakisn Covid-19, salah satunya adalah Moderna berbasis mRNA pertama yang datang ke Indonesia aman untuk digunakan pada orang dengan komorbid.

“Vaksin Moderna memberikan profil keamanan dan efikasi yang baik pada populasi dengan komorbid, yang merupakan pasien dengan penyakit paru kronis, jantung, obesitas berat, diabetes, liver hati dan HIV (Human Immunodeficiency Virus),” kata Penny selaku Kepal Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) pada siaran pers yang dilakukan secara virtual di kanal YouTube BPOM RI pada Jumat, 2 Juli 2021 di Jakarta.

Kemudian Penny menambahkan bahwa efektivitas serta keamanan vaksin Moderna tersebut teruji dengan baik berdasarkan hasil uji klinis yang telah dilakukan pada fase tiga.

Baca Juga: Ketersediaan Vaksin semakin Meningkat Berkat Adanya Astrazeneca dari Jepang Tiba di Indonesia

Vaksin ini diberikan kepada orang yang berusia dengan rentang 18 sampai 65 tahun dapat memberikan efektivitas sebesar 94,1 persen.

Berikutnya kepada usia di atas 65 tahun memiliki efektivitas 86,4 persen.

Sehingga untuk dapat diberikan vaksin Moderna sebanyak 2 dosis dengan selang antara dosis pertama dengan dosis kedua adalag satu bulan.

Namun Penny menyampaikan bahwa penanganan vaksin Moderna akan berbeda dengan vaksin AstraZeneca, Sinovac dan Sinopharm.

Vaksin yang diproduksi oleh ModernaTX Inc Amerika Serikat ini pendistribusian ke Indonesia dilengkapi dengan panduan dan skema dari Covax Facility.

Halaman:

Editor: Ayu Ningrum Asiyah

Sumber: PMJ News Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x