Network
SRAGEN UPDATE- Kementerian Kesehatan Republik Indonesia resmi merilis situs untuk mengecek ketersediaan stok vaksin Covid-19.
Dalam situs tersebut masyarakat dapat mengecek stok vaksin Covid secara nasional, provinsi hingga kabupaten/kota.
Budi Gunadi, Menteri Kesehatan mengungkapkan perilisan tersebut sebagai upaya transparansi dari Kementerian Kesehatan, sehingga pemerintah daerah, dinas kesehatan hingga masyarakat dapat mengetahui alokasi vaksin yang sebenarnya.
“Kita membuat satu upaya transparansi dengan membuka jumlah stok vaksin nasional sampai di tingkat kabupaten/kota melalui situs https://vaksin.kemkes.go.id/#/alokasi_vaksin."
Dalam situs tersebut ada beberapa informasi mengenai proses vaksinasi dan stok vaksin Covid-19.
Jika menu di klik akan muncul data terkait stok vaksin di tiap kabupaten/kota, berapa yang sudah dipakai dan berapa sisanya.
Bukan hanya itu, ada juga informasi terkait jumlah penyuntikan rata-rata yang sudah dilaksanakan tiap daerah di minggu-minggu sebelumnya.
“Kita juga memiliki kolom informasi data rata-rata penyuntikan vaksin per minggu. Jadi stok vaksin yang ada di daerah tertentu bisa translate dan kita lihat apakah stoknya aman sampai dengan 21 hari kedepan atau tidak, atau ada kota lain yang stok vaksinnya hanya sampai lima hari saja,” terang Menkes Budi.
