22 Februari sebagai Hari Kepanduan Internasional: Ini Riwayat Hidup Baden Powell, Bapak Pramuka Dunia

- 22 Februari 2023, 20:56 WIB
22 Februari sebagai Hari Kepanduan Internasional: Ini Riwayat Hidup Baden Powell, Bapak Pramuka Dunia
22 Februari sebagai Hari Kepanduan Internasional: Ini Riwayat Hidup Baden Powell, Bapak Pramuka Dunia /Glasgowtime/pramuka.id/

SRAGEN UPDATE – 22 Februari diperingati sebagai World International Scout Day atau Hari Kepanduan Internasional.

 

Hari Kepanduan Internasional pasti tak luput dari tokoh besar yang telah mendirikan gerakan pramuka di dunia.

Baden Powell atau yang biasa disebut Bapak Pramuka Dunia, merupakan seorang prajurit, pahlawan nasional, pendidik, serta penulis yang produktif.

Baca Juga: Rekapan Drama Call It Love Episode 1: Woo Ju Si Putri Pendendam dan Trauma akan Masa Lalu

Baden Powell lahir di London pada 22 Februari 1857, terlahir dengan nama Robert Stephenson Smyth Baden Powell.

Ia merupakan seorang anak dari seorang profesor dari Universitas Oxford, dan anak ke delapan dari sepuluh bersaudara.

Baden Powell mendapat pendidikan awal dari Ibunya, lalu kemudian mendapatkan beasiswa ke Charterhouse School yang didirikan tahun 1611 dan merupakan sekolah bergengsi di Inggris.

Masa Muda Baden Powell

Di Charterhouse, Baden Powell menyukai alam bebas dan menjadi petualang muda, dan itu dilakukannya dengan saudara-saudaranya.

Baden Powell dikenal sebagai siswa yang memiliki akademis bagus, hingga saat ia mendaftar masuk tentara langsung ditugaskan ke Hussars ke-13 (melewati pelatihan perwira).

 

Singkat cerita pada tahun 1907 Baden Powell mengumpulkan 22 anak laki-laki, dan membawa mereka pergi berkemah.

Itulah awal mula didirikannya gerakan pramuka, sebuah peristiwa yang saat ini diperingati dengan didirikannya batu pondasi di pulau itu.

Baca Juga: Kim Heechul Super Junior Berdonasi 1 Miliar untuk Membantu Korban Kekerasan Sekolah

Kemudian Baden Powell membuat sebuah buku berjudul “Scouting for Boys” sebagai panduan pelatihan untuk organisasi kepanduan.

Kemudian pada tahun 1910, memasuki usianya yang ke 53 tahun, Baden Powell pensiun dari dunia militernya dan mengabdikan diri pada gerakan pramuka.

Dua tahun kemudian Baden Powell menikah dengan Olave Soames yang selalu membantu dan menemaninya dalam semua kegiatan di pramuka, hingga memiliki tiga orang anak.

Ketua Pramuka Dunia

Tahun 1920, gerakan ini berkembang pesat dan berhasil mengadakan jambore untuk pertama kalinya di dunia.

Sekitar 8.000 gerakan pramuka dari 34 negara berkumpul di Olympia London untuk mengadakan Jambore Pramuka Dunia.

 

Pada acara tersebut terpilih Baden Powell sebagai Ketua Pramuka Dunia, sebuah gelar yang akan ia pegang hingga akhir hayatnya.***

Editor: Inayah Nurfadilah

Sumber: Scout.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah