SRAGEN UPDATE – Benda cagar budaya menjadi salah satu peninggalan sejarah bagi masyarakat saat ini.
Benda cagar budaya sendiri harus dirawat dan dijaga perawatannya, agar dapat terjaga keutuhan dan kelestariannya.
Terlebih untuk daerah-daerah yang memiliki kultur budaya dan juga banyak benda cagar budaya yang sangat kental seperti Cirebon.
Namun disadari, perawatan benda cagar budaya tidaklah mudah, hal ini ditunjukkan dari mahalnya perawatan benda cagar budaya.
Baca Juga: Namgoong Min Jelaskan Karakternya di Drama My Dearest Bersama Ahn Eun Jin
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon, Agus Sukmanjaya mengatakan, memang dari segi eksisting sendiri kemampuan pemerintah belum dapat mengcover seluruh cagar budaya.
“Memang melakukan pemeliharaan, objek cagar budaya, situs dan lainnya memang menjadi tanggung jawab dari pemerintah, hanya saja belum dapat mengcover semuanya”, katanya, Rabu 2 Agustus 2023.
Dirinya melanjutkan, untuk pemeliharaan cagar budaya dari situs, pemerintah baru sampai pada tahap penamaan situs, dan sinopsis dari situs cagar budaya tersebut.
“Kita akan coba berkolaborasi dengan masyarakat sekitar, dan melakukan review ulang terhadap Detail Engineering Design (DED) yang ada sejak tahun 2016 lalu, setidaknya nantinya akan menjadi objek wisata”, ungkapnya.
Ia menilai, dengan adanya perbaikan DED, nantinya para wisatawan harus mendapatkan informasi yang utuh terkait dengan objek wisatanya.