Tim Pengungsi Membawa Pesan Perdamaian Hadir Ke Olimpiade Tokyo

- 10 Juni 2021, 08:21 WIB
Cincin Olimpiade. Komite IOC tunjuk 29 tim pengungsi olimpiade untuk perkuat tim di Tokyo
Cincin Olimpiade. Komite IOC tunjuk 29 tim pengungsi olimpiade untuk perkuat tim di Tokyo / Denis Balibouse/

  

SRAGEN UPDATE - Jakarta, Komite Olimpiade Internasional (IOC) menunjuk 29 orang atlet yang diambil dari 11 negara untuk masuk ke dalam ketegori tim pengungsi ke Olimpiade yang akan diselenggarakan di Tokyo.

Jumlah ini tiga kali lebih banyak daripada jumlah atlet skuad pertama di Olimpiade Rio Jenairo 2016 yang lalu. Pengungsi-pengungsi yang merupakan atlet tersebut berasal dari berbagai Negara seperti Suriah, Sudan Selatan dan Iran. Mereka akan mengikuti setidaknya kurang-lebih 12 cabang olahraga.

Pada pertengahan Juli, sebelum bertanding di Tokyo mereka akan berkumpul di Qatar. Saat memasuki Jepang mereka akan berkumpul untuk dipandu di Universitas Waseda sebelum memasuki lapangan pertandingan atlet.

Baca Juga: Rilis Terbaru Solo RM “Bicycle”, Mengharukan Dari Hati Untuk ARMY!

Thomas Bach selaku presiden IOC mengungkapkan bahwa para atlet akan membawa pesan solidaritas dan perdamaian kepada dunia.

Bergabung kedalam Tim Pengungsi Olimpiade perdana di Rio de Jenairo memiliki kesan yang berharga bagi pengungsi-pengungsi tersebut.

Salah satunya perenang asal Suriah, Yusra Mardini, yang menjadi atlet renang dan mengatakan bahwa berenang adalah salah satu perjalanannya melarikan diri ke Negara lain saat Negaranya mengalami konflik dan dia tidak memiliki tempat untuk berlindung dari rasa ketakutan.

Baca Juga: Membludak! Beberapa Gerai Mcdonalds Ditutup Sementara Karena Hype BTS Meal dan Batasi 20 Order

Pengungsi-pengungsi tersebut datang dari berbagai kalangan dan kategori misalnya kategori gender dan wilayah. Tim pengungsi tersebut mendapat sambutan baik dari presiden panitia penyelenggara Olimpiade Tokyo, Seiko Hashitomo.

Halaman:

Editor: Ayu Ningrum Asiyah

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah