Network
SRAGEN UPDATE - Klub Sepak bola asal Medan, PSMS melalui Sekretaris Umum mereka, Julius Raja mendesak ketegasan PSSI dan PT LIB selaku operator liga untuk memberikan kejelasan perihal jadwal pertandingan liga.
Sehingga seluruh tim peserta Liga Indonesia, baik Liga 1 maupun Liga 2 mendapat kepastian, kata
PSMS tidak ingin peristiwa musim lalu terulang kembali di mana klub rugi besar sebagai imbas dari dibatalkannya penyelenggaraan liga oleh pihak operator.
"Kita berharap PSSI dan PT LIB mengeluarkan sikap tegas terkait penggajian pemain ataupun jadwal pasti kompetisi.
Seandainya tak bisa digelar tahun ini segera disampaikan akan digelar tahun depan, jadi klub bisa mengambil langkah dan tidak harus mengeluarkan anggaran lebih besar lagi," terang Julius.
Baca Juga: Sergio Ramos Menyusul Hakimi Gabung PSG, PSG Calon Juara Liga Champions Musim Depan!
“Berkaca kepada musim lalu, klub sangat dirugikan oleh pengunduran jadwal kompetisi yang akhirnya dihentikan, terutama kontrak pemain,” lanjut Julius.
“Dalam soal status pemain, PSSI dan PT LIB juga harus mengeluarkan bahasa resmi baik surat ataupun hal lain kepada pemain untuk tidak sembarangan berpindah klub karena masih berstatus kontrak dengan klub asal,” sambungnya.
Contohnya musim lalu, PSM memberikan kompensasi kepada klub yang menjadi asal OK Jhon dan Escobar.
