SRAGEN UPDATE – Senin, 2 Agustus menjadi hari bersejarah bagi Indonesia karna meraih medali emas dan medali perunggu di cabang badminton ganda putri dan tunggal putra.
Keberhasilan mereka ditinjau juga peran pelatih yang menjadi perhatian para atlet internasional, salah satunya pelatih ganda putri Eng Hian.
Menurut atlet legendaris badminton Korea, Lee Yong Dae, Indonesia memiliki management pelatihan atlet badminton terbaik.
Peraih medali Olimpiade Tokyo cabang badminton ganda putri yang diwakili Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan cabang tunggal putra yang diwakili oleh Anthony Sinisuka Ginting.
Artikel dinarasikan dari wawancara kolaborasi antara Korea Reomit dan Lee Yong Dae di kanal Youtube, atlet Korea ini mengutarakan kekagumannya terhadap pelatih badminton Indonesia.
Menurut Yong Dae pelatih Korea beranggapan bahwa para atlet harus piawai segala skill yang mereka punya. Namun, itu adalah hal yang sangat sulit.
Berbeda dengan pelatih Indonesia yang fokus menggembangkan skill yang sudah dimiliki sang atlet. Mereka fokus pada kelebihan pribadi sang atlet.
Jadi menurutnya, atlet Korea sibuk mempelajari hal-hal lain yang belum dikuasai sementara atlet Indonesia hanya tinggal memoles skill dan memperbaiki kekurangan saja.