Menurut penuturan dr. Merry Ambarwulan, Sp. Mk meskipun nampak ringan gejalanya, bagi anak-anak, lansia, dan orang dengan komorbid, dan orang yang belum divaksin dapat memiliki potensi sakit kritis hingga kematian.
Maka dari itu ia mengimbau agar masyarakat tak boleh lengah dan menyepelekan Omicron. Protokol kesehatan harus tetap dipatuhi.
Hal dasar seperti memakai masker dan mencuci tangan dengan sabun perlu dilakukan secara kontinu.
Masyarakat harus saling mengingatkan orang terdekatnya untuk mematuhi hal dasar ini.
Vaksinasi lengkap dan booster juga tak kalah penting untuk menekan angka kasus Omicron di Indonesia.***