Network
SRAGEN UPDATE - Manchester United mengalami kekalahan telak 2-0 dari West Ham United pada hari Sabtu, dengan gol-gol terlambat dari Jarrod Bowen dan Mohammed Kudus.
Manajer United, Erik ten Hag, mengakui bahwa timnya ‘kecolongan’ dan mengalami kegagalan konsentrasi yang menyebabkan kekalahan tersebut.
Ten Hag, dalam wawancara setelah pertandingan, menyatakan bahwa meskipun performa timnya secara keseluruhan cukup solid, kegagalan untuk mencetak gol dan momen ‘kecolongan’ menjadi poin kritis.
Dia menyebut timnya tampil baik dalam mengendalikan permainan dan tidak memberikan peluang pada lawan selama transisi, tetapi menyoroti kebutuhan untuk meningkatkan efisiensi di sepertiga akhir lapangan.
"Saya pikir kami tampil solid. Kami mengendalikan permainan dan tidak memberikan peluang selama transisi. Namun, kami harus mencetak gol. Kami memiliki peluang, tetapi satu momen kecolongan, kami kebobolan gol," ujar Ten Hag.
Baca Juga: Prediksi Maestra: Strings of Truth Episode 6 Beserta Tempat Menonton dan Tanggal Tayangnya
Ten Hag juga mengungkapkan bahwa kepercayaan diri para penyerangnya menjadi kendala, terutama setelah empat pertandingan tanpa mencetak gol secara beruntun.
Dia memahami bahwa kepercayaan diri pemain dapat menurun ketika tidak mencetak gol, tetapi dia memberikan dukungan kepada para penyerangnya untuk kembali menemukan performa terbaik mereka.
"Selalu, ketika penyerang tidak mencetak gol selama beberapa pertandingan, kepercayaan diri akan berkurang. Mereka harus percaya. Mereka sudah membuktikan di masa lalu bahwa mereka bisa melakukannya. Bekerja keras," tambahnya.
Ten Hag juga mengakui bahwa kekurangan konsistensi dalam pemilihan timnya berdampak pada performa tim.
