Alasan Mengapa Erik ten Hag Melarang 3 Surat Kabar dari Konferensi Pers Manajer Manchester United

- 27 April 2024, 19:24 WIB
Alasan Mengapa Erik ten Hag Melarang 3 Surat Kabar dari Konferensi Pers Manajer Manchester United
Alasan Mengapa Erik ten Hag Melarang 3 Surat Kabar dari Konferensi Pers Manajer Manchester United /@ManUtd/Twitter

SRAGEN UPDATE - Manajer Manchester United, Erik ten Hag, mengambil langkah kontroversial dengan melarang tiga surat kabar untuk bertanya dalam konferensi persnya menjelang pertandingan Premier League melawan Burnley.

Keputusan ini diambil menyusul kritik yang Erik ten Hag terima musim ini terkait hasil buruk timnya.

Ten Hag, yang telah menjadi sasaran kritik tajam sepanjang musim, mengekspresikan ketidakpuasannya terhadap reaksi media terhadap kemenangan semi-final Piala FA timnya atas Coventry City akhir pekan sebelumnya.

Meskipun United berhasil melaju ke final Piala FA kedua berturut-turut dengan kemenangan lewat adu penalti atas tim Championship tersebut, Ten Hag menilai bahwa komentar-komentar dari media setelah pertandingan tersebut sebagai ‘memalukan’.

"Pencetak gol penalti kami sangat baik dan kami berhasil melaju ke final, ini adalah prestasi besar," ujar Erik ten Hag.

Baca Juga: Lim Young Woong, BIBI, & ILLIT Puncaki Peringkat Brand Value Penyanyi Korea untuk Bulan April

Erik ten Hag mengaku bahwa komentar buruk dari media adalah sesuatu yang hina.

"Dua kali dalam dua tahun adalah hal yang luar biasa. Bagi saya sebagai manajer, ini adalah keempat kalinya saya membawa tim ke final dalam empat tahun terakhir. Jadi, komentar-komentar dari media ini adalah suatu kehinaan,” jelasnya.

Dalam konferensi pers tersebut, ketika ditanya mengenai reaksi negatif terhadap kemenangan lewat adu penalti atas Coventry, Ten Hag menjawab hal itu dengan tegas.

"Tidak, sama sekali tidak," tegas Erik ten Hag.

Hal ini menunjukkan bahwa manajer asal Belanda tersebut tidak merasa perlu untuk membenarkan atau mengakui kritik yang dialamatkan padanya.

Meskipun tiga hari setelah pertandingan itu United berhasil meraih tiga poin penuh melawan Sheffield United, Ten Hag masih merasa tidak puas dengan liputan media terhadap timnya.

Baca Juga: Spoiler Episode 15 Queen of Tears: Baek Hyun Woo Berusaha untuk Kembali ke Sisi Hong Hae In

Bahkan, ia memutuskan untuk tidak memberikan kesempatan bagi tiga surat kabar, yakni The Sun, Manchester Evening News, dan The Mirror, untuk bertanya dalam konferensi pers menjelang pertandingan melawan Burnley.

Langkah ini dipicu oleh ketidaksenangan Ten Hag terhadap beberapa liputan media yang dinilainya tidak pantas.

Laporan juga mengungkapkan bahwa beberapa jurnalis yang telah membuatnya kesal diizinkan hadir dalam konferensi pers pasca pertandingan melawan Sheffield United, namun tidak diberi kesempatan untuk bertanya pada Ten Hag.

Menurut The Telegraph, beberapa liputan yang membuatnya keberatan termasuk posting media sosial saat pertandingan semi-final Piala FA masih berlangsung.

Ini menunjukkan bahwa Ten Hag menilai bahwa beberapa liputan tersebut tidak memperhatikan etika jurnalistik yang baik.

Langkah kontroversial Ten Hag ini juga bukan yang pertama kali dilakukan oleh klub.

Pada bulan Desember tahun sebelumnya, United juga telah melarang empat media, termasuk Sky Sports, Manchester Evening News, The Mirror, dan ESPN, dari konferensi pers.

Baca Juga: HYBE Ungkap Gaji Min Hee Jin yang ‘Tak Terbayangkan’ Sebagai Respon Terhadap Tuduhan ‘Kompensasi yang Kurang'

Dilansir oleh SragenUpdate.com dari Sport Bible pada Sabtu, 27 April 2024 hal ini dilakukan setelah laporan muncul bahwa beberapa pemain tidak puas dengan taktik manajer dan sesi latihan yang intens.

Manchester Evening News menjelaskan bahwa larangan tersebut diberlakukan karena klub tidak diminta untuk memberikan komentar pada sebuah cerita yang berasal dari beberapa sumber mengenai keraguan pemain terhadap taktik dan pembelian pemain yang dilakukan oleh Ten Hag.

United sendiri telah mengonfirmasi bahwa tindakan tersebut dilakukan karena beberapa organisasi berita menerbitkan cerita tanpa memberikan kesempatan kepada klub untuk memberikan tanggapan atau konteks atas laporan tersebut.

Mereka menekankan bahwa ini adalah prinsip penting yang harus dipertahankan dalam bekerja sama dengan media.

Meskipun kontroversial, langkah-langkah ini menunjukkan bahwa klub dan manajer mereka, Erik ten Hag, sangat memperhatikan perlakuan media terhadap klub dan ingin memastikan bahwa liputan media yang diberikan adil dan beretika.

Baca Juga: RIIZE Segera Bersiap akan Merilis 3 Single Pra-rilis Tebaru untuk Para Penggemar

Langkah-langkah ini juga mencerminkan betapa pentingnya hubungan antara klub sepak bola dengan media dalam membangun citra dan reputasi yang baik.***

Editor: Inayah Nurfadilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah