SRAGEN UPDATE – 1 September 2021 lalu seorang karyawan KPI Pusat membuat surat terbuka kepada presiden.
Karyawan tersebut berinisial MS yang mengatakan bahwa dirinya merupakan korban pelecehan seksual dan perundungan di dalam lingkungan kerja KPI Pusat.
Dalam surat tersebut, MS menjelaskan apa saja yang dilakukan korban dan segala upayanya untuk keluar dari masalah tersebut bahkan sampai harus beberapa kali ke rumah sakit dan psikolog maupun psikiater.
MS juga menyebutkan nama-nama terduga pelaku dan seluruh tindakan mereka lengkap dengan tempat kejadiannya.
Baca Juga: Aldebaran Mulai Mencurigai Pelakunya di Balik Kecelakaan Mama Rosa dan Rendy
KPI segera menindak berita yang viral tersebut dengan memanggil MS maupun para terduga pelaku.
KPI menonaktifkan sementara para terduga pelaku sampai kasus terselesaikan, apakah benar dugaan pelecehan dan perundungan tersebut atau tidak.
Namun, sepertinya terduga pelaku mulai merasakan dampak sosial dari surat terbuka MS yang menyebutkan nama lengkap mereka.
Sehingga netizen beramai-ramai menguliti masalah ini dan juga menyebarkan komentar-komentar kemarahan mereka.