SRAGEN UPDATE – Gus Baha menjelaskan kajian ilmu mengenai permasalahan yang sering dialami umat islam.
Penjelasan shalat disampaikan Gus Baha beserta kasus permasalahan yang dialami juga oleh Nabi Muhammad SAW.
Gus Baha menyampaikan kasus dengan analogi yang sesuai dengan apa yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari.
Kasus yang sering terjadi adalah terkait qodho shalat yang masih sering dilakukan oleh sebagian umat islam dan apakah ada hadisnya juga?
Baca Juga: Doa Taubat Menurut Gus Baha, Simak Penjelasannya!
Dilansir SragenUpdate.com dari unggahan video di channel YouTube Santri Gayeng pada 26 Agustus 2020, Gus Baha memberikan penjelasan.
Dalam sebuah riwayat mengisahkan bahwasanya Nabi Muhammad Saw pernah qadla shalat. Semua ahli hadits juga sepakat terkait hal tersebut.
“Kisahnya cukup masyur, dimana ketika Nabi sedang dalam sebuah perjalanan dan tidur di dalam gua,“ jelas Gus Baha.
Baca Juga: Mengingat Dosa Termasuk Tipu Daya Setan? Begini Penjelasan Gus Baha
Ketika di dalam gua Nabi berkata pada Bilal “Aku mengantuk, Bilal“, “Tidurlah jika engkau mengantuk,“ jawab Bilal.
“Tapi aku khawatir tidak shalat shubuh,“ ujar Nabi. (kalau disini sekitar jam 2)
“Ya Rasulallah, saya menjamin nanti saya bangunkan,“ kata Bilal.
Namun ternyata Bilal juga sama-sama tertidur. Akhirnya, sampai tersengat matahari atau sekitar jam delapan Nabi.
Lalu Nabi terbangun, “Wahai Bilal, mana janjimu?“
Baca Juga: Bagun Pagi dan Tertawa Lepas Bisa Bikin Kamu Jadi Wali?, Begini Penjelasan Gus Baha
Bilal menjawab “Saya mengalami apa yang engkau alami (tertidur).“
Penjelasan terkait dengan qodho shalat juga terdapat dalam kitab Mahalliy atau Fathul Wahab. Tentang bab adzan.
Mengenai apakah terdapat kesunahan adzan untuk shalat qadla? Semua Ulama Syafi'iyah sepakat bahwa hal itu termasuk sunnah.
Dalilnya adalah karena Nabi ketika shalat qadla memerintahkan Bilal untuk adzan. Sehingga adzan menjadi sunnah dilakukan ketika shalat qadla.
Shalat qodho pernah dilakukan Nabi Muhammad Saw saat shalat subuh karena tertidur di dalam gua saat tengah perjalanan.
Tapi Nabi Muhammad Saw hanya melakukan shalat qadla sekali saja dalam seumur hidupnya. Maka dari itu alangkah lebih baik tidak terlalu sering mengqadla shalat.
Ketika benar-benar kelupaan dan teringat belum shalat maka harus menyegerakan untuk mengerjakan sholat yang belum dikerjakan.
Berdasarkan penjelasan di atas maka dapat diambil pelajaran mengenai kasus qadla shalat yang masih sering dilakukan terutama shalat shubuh.
Baca Juga: 3 Tingkatan Sabar Menurut Gus Baha, Simak Penjelasannya!
Sehingga dapat memperbaiki kualitas dalam mengerjakan ibadah khususnya dalam mengerjakan shalat lima waktu. Dan dapat memperbaiki kesalahan dalam menjalankan shalat.***