SRAGEN UPDATE - Anda sebagai Umat Muslim tentunya ingin tahu apakah obat yang terbaik untuk segala jenis penyakit.
Dalam memahami obat untuk segala penyakit, dr. Zaidul Akbar menjelaskan banyak hal tentang hal ini.
Dalam Islam, kesehatan bukan dimulai dari raga. Para ulama menyebutkan bahwa penyakit hati jauh lebih berbahaya dari penyakit raga.
dr. Zaidul Akbar penah mendapatkan pasien dengan keluhan sakit kepala, dan berbagai macam keluhan.
Saat itu, dr. Zaidul Akbar bertanya sambil tersenyum kepada pasien tersebut apakah Ia sedang dalam masalah atau tidak.
Pasien dr. Zaidul Akbar dan akhirnya Ia bercerita tentang masalahnya yang sedang Ia alami.
Setelah pasien tersebut menceritakan masalah yang sedang Ia hadapi, dr. Zaidul Akbar memberitahu pasien bahwa ada mushola di dekat tempat itu.
Pada saat itu dr. Zaidul Akbar menyarankan pasien untuk pergi ke mushola dengan tujuan salat dua rakaat, dan berdoa kepada Allah.
Saran dari dr. Zaidul Akbar sebaiknya pasien itu berdoa dan bercerita kepada Allah, tumpahkan keluh kesah dan air matanya.
Tidak ada satu resep obat pun yang diberikan oleh dr. Zaidul Akbar pada pasien selain memberinya saran untuk melakukan hal tersebut.
Banyak hal seperti ini yang terjadi, dan solusinya ternyata bukanlah sebuah obat atau obat herbal, melainkan bersabarlah dalam meminta pertolongan kepada Allah.
Meminta pertolongan kepada Allah bisa kita lakukan dengan berdoa atau salat. Kita bisa menambah salat sunnah selain salat wajib.
Berdoa bisa kita lakukan kapan saja terutama setelah salat lima waktu yang tentunya wajib kita lakukan.
Selain hal-hal tersebut itu, poin pentingnya jangan pernah lupa untuk melakukan salat.
Begitu pentingnya salat dalam hidup kita sehingga itu sangat berpengaruh terhadap apapun dalam
hidup kita termasuk kesehatan.
Dalam hal ini, dr. Zaidul Akbar juga menyampaikan bahwa salat dan berdoa itu adalah obat.
Ada sebuah kutipan yang sering dikatakan oleh dr. Zaidul Akbar yaitu beliau sering menyampaikan bahwa semua syariat dalam Islam itu menyehatkan.
Tetapi kita tidak diperkenankan untuk melakukan hal itu semata-mata untuk kesehatan, tetapi hanya untuk Allah SWT.
Jika kita sudah memahami tentang ini, maka kita bisa lebih mengerti apa petunjuk Al-Quran, apa petunjuk Nabi Muhammad SAW dan para sahabat.***