SRAGEN UPDATE - Gaya tarik yang sangat kuat bagi para peneliti di seluruh dunia untuk dapat menyelidiki dugaan kapal Nabi Nuh di daerah Turki Timur tepatnya di Gunung Agri.
Diduga atau gunung Agri atau Ararat yang selalu diselimuti salju telah ditemukan sebuah bangkai perahu atau kapal yang berusia lebih dari 1500 tahun dan diduga adalah perahu Nabi Nuh.
Penemuan ini menjadi penemuan terbesar dan berharga yang tercatat dalam sejarah dunia hal ini, tentunya menarik perhatian para peneliti untuk dapat mengetahui secara mendalam.
Keterkaitan perahu yang ditemukan dengan peristiwa masa lalu Nabi Nuh yang melegenda.
Baca Juga: Sinopsis The Golden Spoon, Drama Korea yang Diperankan Oleh Sungjae BTOB
Tidak hanya para peneliti namun akhir-akhir ini pihak penyelidik seperti CIA tidak melewatkan kesempatan untuk dapat meneliti perahu di atas puncak gunung tersebut.
Mereka melakukan penelitian dengan merekam dan mengambil gambar menggunakan satelit dengan pesawat di atas puncak gunung Ararat tersebut.
Mereka mencoba untuk mendaki puncak gunung tersebut namun tidak banyak yang berhasil mencapainya hanya beberapa orang saja yang beruntung dapat sampai di atas puncak gunung itu.
Banyak orang yang tewas secara mengenaskan sebelum sampai ke gunung Ararat yang dijuluki sebagai gunung kesengsaraan.
Mereka yang beruntung mencapai puncak gunung maka akan dapat melihat dengan mata kepala sendiri sebuah artefak sejarah yang tersimpan abadi di puncaknya.
Para ahli kepurbakalaan membenarkan hal tersebut karena mereka mendapatkan kesimpulan bahwa para artefak yang ditemukan terdapat sebuah dimensi yang sangat besar adalah perahu Nabi Nuh.
Pada tanggal 2 Mei 1988 silam telah terjadi sebuah gempa yang sangat hebat menimpa wilayah pegunungan Ararat yang diselimuti salju.
Gempa membuka misteri artefak perahu bahtera Nabi Nuh yang telah terkubur selama 5000 tahun lamanya.
-
Ditemukan Baterai
Setelah kejadian gempa bumi tersebut, ditemukan di sebuah lubang batu besar yang diduga merupakan teknologi pada zaman dahulu digunakan untuk menstabilkan pergerakan perahu di laut lepas.
Dari hasil penelitian diketahui bahwa pada zaman Nabi Nuh yang kita bayangkan selama ini pada zaman tersebut ilmu pengetahuan sains dan teknologi mereka dapat dikatakan sudah cukup maju dan berkembang.
Baca Juga: Sederet Fakta Wanita Emas yang Rugikan Negara 2,5 Triliun, Ternyata Dulu Bintang Sinetron
Yang membuktikan analisa tersebut adalah dari beberapa hasil temuan mencengangkan yang menemukan Electric purba yang merupakan sebuah alat yang menyadur listrik.
Dari hasil temuan itu sangat jelas bahwa pada zaman Nabi Nuh telah mengenal yang namanya listrik.
Para ahli sejarah memperkirakan Nabi Nuh menciptakan perahunya yaitu pada tahun 2465SM diperkirakan pada 2345SM terjadi sebuah bencana banjir bandang yang maha dahsyat yang dapat merendam hampir setengah populasi manusia di muka bumi.
-
The Great Noah Ark
Iini adalah nama yang diberikan untuk perahu legenda Nabi Nuh, bentuk dari kapal Nabi Nuh tidaklah serupa dengan kapal-kapal yang ada pada saat sekarang ini.
Menurut para peneliti yang pernah melihat langsung kapal Nabi Nuh di atas puncak gunung ararat beberapa hasil gambar yang diambil oleh satelit.
'The Great Noah Ark' Memiliki ukuran rangka yang begitu besar dan kokoh, perahu Nabi Nuh disusun atas rangkaian kayu dari jenis pohon purba yang sudah punah.
Baca Juga: Resmi Pensiun! Kekalahan di Laver Cup Jadi Penutup Roger Federer Dari Dunia Tenis
Namun sebagai peneliti menyebutkan konstruksi dari kapal dari jenis kayu jati, ukuran kapal yang ditemukan setelah diukur yaitu 7546 kaki dengan panjang dari kurang lebih 500 kaki 83 kaki dan tinggi 50 kaki.
Diprediksi dengan ukuran yang sangat besar kapal Nabi Nuh ini dapat mengangkut ratusan ribu manusia dan hewan dari bermacam spesies.
Menurut peneliti kapal Nabi Nuh ini dapat menampung 3700 mamalia 8600 jenis unggas 6300 reptil dan 2500 amphibi selebihnya adalah manusia dari kaum yang mempercayai ajarannya.
-
Penemuan Baja
Dengan kecanggihan teknologi yang mereka miliki menangkap sebuah radar yaitu seperti adanya molekul dalam kapal tersebut ternyata mereka menemukan sebuah struktur baja.
Struktur baja yang setelah dilakukan kajian secara mendalam merupakan struktur baja dari jenis-jenis tua yang berumur lebih dari 100.000 tahun.
Terbukti bahwa itu adalah ciptaan tangan manusia, beberapa sarjana berpendapat bahwa kemungkinan besar dibangun di sebuah tempat bernama Shuruppak yaitu sebuah kawasan yang terletak di Selatan Irak.
Kapal ini akhirnya terdampar di utara Turki kemungkinan orang tersebut telah terbawa arus air sejauh kurang lebih 520 km.
Baca Juga: Ada 3 Janji Allah ke Bangsa Yahudi, 2 Terpenuhi 1 Belum, Apa Itu?
Itulah tiga benda modern yang ditemukan di kapal yang diduga sebagai kapal Nabi Nuh di gunung Agri Turki, bersumber dari situs Islam Populer.***