SRAGEN UPDATE - Musibah bisa muncul kapan saja dan dimana saja, bahkan seringkali tak bisa dihindari. Khususnya bencana alam, akhir-akhir ini banyak terjadi di tanah air.
Hal itu menimbulkan kerugian bahkan memakan korban jiwa. Tentunya sikap kita tak lain adalah siaga untuk kesiapan jika bencana alam menerpa.
Meski demikian, dalam Islam umat muslim diajarkan untuk mengamalkan ibadah atau doa-doa yang disebut bisa membantu kita terhindar dari marabahaya atau musibah. Tentu saja jika rajin dalam mengamalkanya.
Hal ini diterangkan oleh ustaz Abdul Somad saat ceramah. "Amalan-amalan penolak musibah, jadi yang pertama amalannya untuk menolak musibah perbanyak membacakan Istighfar," kata ustaz Abdul Somad seperti yang dilansir dari kanal YouTube Taman Surga Net, Senin (5/12/2022).
Baca Juga: Stop Galau! Ini 4 Hormon Bahagia dan Cara Menumbuhkannya, Salah Satunya Hormon Dopamine
"Janji rasulullah SAW siapa yang memperbanyak Istighfar, maka segala kesempitan dalam kehidupannya akan diberikan kelapangan dan segala kesusahannya akan diberikan kebahagiaan dan diberikan rezeki dari yang tak disangka-sangka." Ucapnya
"Kemudian siapa yang bersholawat kepada Allah akan ditutupnya dosanya dan dinaikkan Allah SWT derajatnya. Maka untuk menolak bala atau musibah di muka bumi, selalu bersholawat kepada Allah SWT. Itu amalan yang kedua," ujar ustadz Abdul Somad.
Sholawat kepada Nabi Muhammad SAW dan Keluarga
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ
Allahumma sholli ‘ala muhammad wa ‘ala aali muhammad.”
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlan sholawat kepada Nabi Muhammad dan keluarganya.” (HR. An Nasa'i). Atau
Allahumma sholli ‘ala muhammad wa ‘ala aali wa sallim” Artinya: “Ya Allah, limpahkanlan sholawat dan salam kepada Nabi Muhammad dan keluarganya.”
Baca Juga: Para Personil BTS yang Kini Diwajibkan Mengikuti Wajib Militer dan akan Kembali di Tahun 2025
Sholawat Ibrahimiyah
Bacaan sholawat ini biasa dibaca saat duduk tasyahud dalam sholat.
"Allahumma shalli 'ala muhammad wa 'ala ali muhammad kama shallaita 'ala ibrahim wa 'ala ali ibrahim wa baarik 'ala muhammad wa 'ala ali muhammad kama baarakta 'ala ibrahim wa 'ala ali ibrahim fil 'alamiina innaka hamiidun majiid."
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad dan kepada keluarga Nabi Muhammad, sebagaimana telah Engkau limpahkan rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Limpahkan pula keberkahan bagi Nabi Muhammad dan bagi keluarga Nabi Muhammad, sebagaimana telah Engkau limpahkan keberkahan bagi Nabi Ibrahim dan bagi keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya di alam semesta Engkau Maha Terpuji dan Maha Agung.”
Sholawat Tibbil Qulub
Allohumm sholli 'ala sayyidina Muhammadin, tibbil quluubi wa dawaa-iha wa 'aafiyatil abdaani wa syifa-iha, wa nuuril abshoori wa dliyaa-iha wa 'ala aalihi wa shahbihi wa sallim."
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada baginda kami Nabi Muhammad yang menjadi obat dan penyembuhan hati, penyehat dan penyelamat badan, cahaya dan sinar penglihatan, dan limpahkan kepada keluarga dan sahabat-sahabatnya, dan berilah kesejahteraan."
Baca Juga: Australia Jatuhkan Denda Rp218,54 Miliar pada Uber karena Menyesatkan Tarif dan Biaya Pembatalan
Ustadz Abdul Somad menuturkan bahwa "Sholawat apa saja boleh diamalkan, karena sholawat pasti diterima Allah SWT,"
Mengamalkan sholawat menjauhkan manusia dari marah bahaya dan mala petaka. Maka dari itu, perbanyak bersholawat.
Selain mengamalkan Istighfar dan Sholawat, yakni mengamalkan sedekah dengan diam-diam.
"Amalkan sedekah dengan diam-diam, tanpa ada menyombongkan namanya ketika bersedekah," kata ustaz Abdul Somad.
Nah, bila mengamalkan sedekah juga bisa menolak musibah. Bahkan, beliau akui, di kampungnya ada acara sedekah tolak bala.
"InsyaAllah jauh dari bala atau musibah," katanya.
Kemudian, beliau mengingatkan bila ingin menolak bala atau musibah, maka banyak-banyak bersedekah.***