Network
SRAGEN UPDATE – Sabar adalah akhlak yang diindahkan di dalam agama Islam.
Ustadz Khalid Basalamah menyampaikan manfaat dari sabar dalam satu kesempatan “Kuatkan itu, jangan setengah-setengah,” kata Ustadz Khalid Basalamah.
Allah menyuruh kita semua untuk mengokohkan sabar kita, karena semua manusia sebenarnya pasti bisa sabar.
Meminta tolong kepada Allah juga bisa dilakukan dengan salat dan sabar, kata Ustadz Khalid Basalamah.
Saat mendapat cobaan, kita harus sabar karena itu juga adalah puncak pahala yang kita dapatkan.
Menjaga lisan dari keluh kesah kepada manusia juga bisa membuat kita dimuliakan oleh Allah karena saat itu kita menerima apa yang Allah berikan.
Sabar akan membuat kita bisa ‘naik kelas.’ Lalui hal yang sulit dengan kesabaran dan ketenangan saat kita menghadapinya.
Kesabaran akan selalu datang dengan pertolongan yang akan diberikan oleh Allah.
Semua orang Islam diharuskan untuk bersabar atas apa yang menimpanya. Setiap terjadi masalah, ingatlah bahwa kita harus memikirkan solusinya.
Tidak ada gunanya mengeluh karena itu sudah terjadi, jadi percuma kita mengatakan “kalau seandainya,” dll karena itu akan membuka pintu setan.
Terimalah, karena itu Allah yang menginginkan, selalu bersabar dan tenang, dan pikirkanlah solusinya.
Sabar adalah keindahan akhlak yang bisa dilakukan oleh umat Muslim.
Jangan pernah berburuk sangka kepada Allah, selalu berpikiran baiklah kepada Allah.
Selalu latihlah diri Anda untuk bisa bersabar atas apa yang ditakdirkan Allah kepada kita semua.
“Sabar adalah menerima keputusan Allah lalu kita ikhtiar mencari jalan keluar,” kata Ustadz Khalid Basalamah.
Setiap orang pasti memiliki cobaan atau gangguan, misalnya diberi sakit, ditipu, atau yang lain-lain.
Saat hal itu terjadi, Allah pasti akan memberikan sesuatu untuk kita dapatkan, hadapilah itu dengan sabar dan tenang. Sabar adalah pelita kehidupan.
“Barang siapa yang berusaha menjaga diri, maka Allah akan menjaganya.
Yang tidak mau terjerumus pada yang haram, maka Allah mudahkan dia untuk meninggalkan yang haram itu.
Barang siapa yang merasa cukup, maka Allah akan mencukupinya, siapa yang merasa cukup dan tidak mengemis, maka Allah akan buat dia cukup.
Barang siapa yang berusaha bersabar, maka Allah akan menjadikannya bisa bersabar.
Dan tidak ada seorang pun yang di anugerahi sesuatu yang lebih baik, lebih sempurna, lebih dia butuhkan, lebih daripada diberinya kesabaran.” (HR Imam Bukhari 1469).***
