SRAGEN UPDATE - Hidup penuh dengan suka dan duka, kesulitan dan kemudahan, kesukaran dan keringanan, namun Allah SWT menjanjikan balasan terbaik di akhirat bagi hambanya.
Hamba yang merasakan kesulitan hidup di dunia yang fana ini, akan mendapatkan balasan atas keberatan yang ia alami dalam bentuk cobaan di akhirat dimana semua ganjaran dilimpahkan.
Berikut kajian kitab Syarh Al-Hikam Al-Athaiyyah tentang balasan terbaik di akhirat yang perlu diketahui saat merasa hidup terasa berat
Karena dunia ini terlalu sempit untuk membalas orang-orang mukmin Asy-Syaikh Ibnu 'Athaillah As-Sakandari (w.709 H) berkata dalam Al-Hikam:
إنما جعل الدار الآخرة تم إجراء عباده المؤمنين
لأن هذه الدار لا تسع ما يريد أن يعطيهم. ولأنه أجل
أقدارهم عن أن يجازيهم في دار لا بقاء لها
"Sesungguhnya Dia telah menjadikan akhirat sebagai tempat balasan bagi hamba-hamba-Nya yang beriman, karena negeri dunia ini tidak cukup luas, tidak muat untuk pemberian-Nya kepada hamba-hamba-Nya yang beriman itu.
Dia juga telah mengagungkan mereka dengan tidak memberikan balasan amal mereka di tempat yang tidak ada abadi-abadinya ini (yakni dunia ini).”