I'tikaf Menurut Para Ulama, Pengertian Serta Pengamalannya di 10 Hari Terakhir Bulan Ramadhan

- 23 April 2022, 00:55 WIB
I'tikaf di masjid merupakan ibadah sunah yang dianjurkan di setiap waktu, terutama pada bulan Ramadhan untuk mendapati Lailatul Qadar
I'tikaf di masjid merupakan ibadah sunah yang dianjurkan di setiap waktu, terutama pada bulan Ramadhan untuk mendapati Lailatul Qadar /Pixabay.com/ @sratageme2015

SRAGEN UPDATE – I’tikaf adalah salah satu kegiatan yang sering dilakukan pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan.

Nabi Muhammad telah melakukan kegiatan i’tikaf, yang pengamalannya telah dicontoh oleh para sahabat serta ulama terdahulu.

Pengertian i’tikaf berdasarkan arti spiritualnya adalah memegang teguh pada suatu hal yang memiliki sifat baik ataupun buruk, dan memfokuskan hal tersebut.

Terdapat beberapa pendapat dari ulama yang turun-temurun melaksanakan i’tikaf di 10 malam terakhir Ramadhan, seperti yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad.

Baca Juga: Apakah I’tikaf Itu? Inilah Pengertian I’tikaf Lengkap Beserta Amalan untuk Menyambut Lailatul Qadar

Seperti yang diriwayatkan oleh Al Bukhari, Abu Dawud dan Ibn-Majah, Nabi melakukan Itikaf selama sepuluh hari setiap Ramadhan.

Pada surat Al-Anbia ayat ke 52, terdapat firman Allah yang berbunyi:”Kalau begitu, gambar apakah yang kamu baktikan [akifun] kepada mereka?"

Firman tersebut mengacu pada hal yang di lakukan secara nyata dalam ibadah, yang dimaksudkan untuk dilakukan dengan sungguh-sungguh.

Sementara yang dimaksud di mengenai hal tersebut adalah khalwat dan tinggal di masjid dengan niat mendekatkan diri kepada Allah

Halaman:

Editor: Gorby Zumroni


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x