SRAGEN UPDATE – I’tikaf adalah salah satu kegiatan yang sering dilakukan pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan.
Nabi Muhammad telah melakukan kegiatan i’tikaf, yang pengamalannya telah dicontoh oleh para sahabat serta ulama terdahulu.
Pengertian i’tikaf berdasarkan arti spiritualnya adalah memegang teguh pada suatu hal yang memiliki sifat baik ataupun buruk, dan memfokuskan hal tersebut.
Terdapat beberapa pendapat dari ulama yang turun-temurun melaksanakan i’tikaf di 10 malam terakhir Ramadhan, seperti yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad.
Baca Juga: Apakah I’tikaf Itu? Inilah Pengertian I’tikaf Lengkap Beserta Amalan untuk Menyambut Lailatul Qadar
Seperti yang diriwayatkan oleh Al Bukhari, Abu Dawud dan Ibn-Majah, Nabi melakukan Itikaf selama sepuluh hari setiap Ramadhan.
Pada surat Al-Anbia ayat ke 52, terdapat firman Allah yang berbunyi:”Kalau begitu, gambar apakah yang kamu baktikan [akifun] kepada mereka?"
Firman tersebut mengacu pada hal yang di lakukan secara nyata dalam ibadah, yang dimaksudkan untuk dilakukan dengan sungguh-sungguh.
Sementara yang dimaksud di mengenai hal tersebut adalah khalwat dan tinggal di masjid dengan niat mendekatkan diri kepada Allah