Network
SRAGEN UPDATE – Umat Islam akan merayakan Idul Adha besok hari Minggu, 9 Juli 2022, hari raya kurban yang datang setelah melakukan puasa sunnah sebelumnya.
Tentunya, besok umat Islam akan melakukan Sholat Idul Adha, tetapi tahu tidak sih kalau ada amalan sunnah yang dapat dilakukan sebelum dan sesudah sholat?
Amalan-amalan sunnah sebelum dan sesudah sholat Idul Adha tersebut menambah pahala bagi umat Islam, apa saja itu? Berikut penjelasannya oleh Ustaz Khalid Basalamah.
- Memakai minyak wangi dan pakaian yang bagus
Umat Islam pasti sudah paham bahwa saat menghadap Allah SWT diwajibkan untuk dalam keadaan yang bersih, tetapi alangkah lebih baiknya jika bersih dan wangi, serta dengan pakaian terbaik yang dimiliki.
Apabila memungkinkan boleh memakai pakaian baru, tetapi tetap saja yang paling utama adalah tidak meninggalkan amalan sunnah penting lainnya.
Memakai baju bagus bukan merupakan hal yang berlebihan, selain menghargai diri sendiri, juga dibolehkan dalam syariat asal tidak mubazir. Hal ini adalah sunnah sebelum sholat Idul Adha.
- Berkurban dengan hewan terbaik atau termahal
Para sahabat di zaman Rasulullah SAW biasa membeli domba enam bulan sebelum Idul Adha, sengaja untuk digemukkan, dan dikurbankan untuk memberikan yang terbaik kepada Allah SWT.
- Memakan daging Idul Adha
Rasulullah SAW pada hari Idul Adha tidak makan lebih dulu sampai kemudian memakan daging kurbannya.
Baca Juga: Niat Puasa Idul Adha, Kapan Harus Puasa Tarwiyah dan Arafah, Tanggal Berapa Idul Adha Tahun 2022?
Maksudnya adalah setelah Idul Adha ada hari tasyrik selama empat hari berturut-turut untuk memakan daging kurban. Hari di mana daging kurban sedang dimasak.
Yaitu pada tanggal 10, 11, 12, 13 Dzulhijjah.
- Mengumandangkan takbir di hari-hari tasyrik
Dianjurkan mengumandangkan takbir ketika berangkat sholat dan sholat wajib di hari-hari tasyrik, tiga hari berturut-turut, serta pada hari-hari tersebut dianjurkan untuk berzikir kepada Allah SWT.
Umat Islam diminta untuk berzikir kepada Allah dan bersyukur atas segala petunjuknya yang telah Allah SWT berikan.
- Pulang dan pergi melalui jalan yang berbeda
Kebiasaan Rasulullah SAW saat hari raya adalah menempuh jalan yang berbeda ketika pergi dan juga saat pulang.
Ustaz Khalid Basalamah menjelaskan bahwa para ulama menafsirkan hal itu agar kita tahu bagaimana syiar Islam, karena pada hari tersebut semua orang di luar rumah untuk menyembelih hewan.
Baca Juga: Adab Sholat Hari Raya Idul Adha, Simak Sampai Hingga Selesai
- Sholat hari raya dilaksanakan di lapangan terbuka
Rasulullah SAW menjalankan sholat hari raya di padang pasir, dianjurkan untuk melaksanakannya di lapangan-lapangan, boleh di masjid ketika ada situasi tertentu.
- Mengucapkan selamat kepada satu sama lain
Dengan mengucapkan salam dan selamat kepada satu sama lain, kebiasaan para sahabat di zaman Rasulullah saat bertemu di hari raya adalah mengucapkan salam dan selamat.
“Semoga Allah menerima ibadah kami dan juga kalian.”
- Tidak ada larangan untuk lebih royal dalam makanan dan minuman
Sabda Rasulullah SAW yang berkaitan dengan hari raya menjelaskan bahwa hari-hari tasyrik adalah waktu untuk makan, minum, dan berzikir kepada Allah SWT.
Baca Juga: LENGKAP, Niat dan Tata Cara Mandi Besar Sebelum Idul Adha
Dari amalan sunnah 1 sampai 8 mana yang sudah siap kamu lakukan sebagai umat Islam menjelang hari raya Idul Adha, sebelum dan sesudah sholat?***
