Ia meninggal pada bulan Sya’ban tahun 20 H, bertepatan dengan 641 M.
Semua penduduk negeri itu mengenal Usaid sebagai seorang pemuda yang pemberani, penunggang kuda yang ulung, penyanyi lagu kepahlawanan, dan mencintai budi pekerti yang luhur.
la biasa dipanggil Abu Yahya, karena memiliki anak bernama Yahya.
Nabi Muhammad SAW, memanggilnya Abu Isa.
Ia berasal dari keturunan terhormat yaitu kabilah Aus, salah satu kabilah terbesar di Madinah yang kemudian dikenal dengan sebutan Anshar.
Ayahnya bernama Hudhair bin Samak, seorang Jahili yang punya pengaruh besar pada masa Jahiliah.
la adalah salah satu pemimpin tertinggi suku Aus dan pernah memimpin sukunya pada sat terjadinya Perang Bu'as, perang terakhir antara suku Aus dan suku Khazraj.
Pada peperangan tersebut, Hudhair tewas terbunuh.
Sedangkan ibunya adalah keturunan orang mulia dan terhormat, yakni seorag putri daru An-Nu'man bin Imru'ul Qais.