Network
SRAGEN UPDATE - Al Azhar Sragen, sekolah yang diklaim sebagai sekolah pertama yang berada di Indonesia.
"Inilah sekolah dengan rasa Disneyland. Saya memang ingin membangun sekolah seperti tempat bermain. Saya berharap anak-anak tidak kehilangan masa kecilnya," ujar Sarwono, Pengelola Kampus Al Azhar yang juga Pembina Yayasan Nur Ilmi Amalia.
Sarwono mengaku, merasa kasihan melihat anak-anak saat ini yang belajar dari pagi sampai sore dengan menenteng buku dalam tas seberat belasan kilogram.
Baca Juga: Siapakah Sosok yang Dapat Menanamkan Budaya Literasi Siswa di Sekolah?
"Kasihan. Biarkan mereka belajar sambil bermain di sini. Bermain untuk melatih kesabaran dan empati," ungkapnya.
Sekolah in dibangun seluas lebih dari 3 hektare dengan 225 pekerja. Karena akan memuat KB, TK, SD, SMP hingga SMA.
"Kampus Al Azhar terdiri atas empat jenjang sekolah yakni KBIA/TKIA 68 Sragen, SDIA 75 Sragen, SMPIA 50 Sragen dan SMAIA 29 Sragen. Bila semua angka itu dijumlah, maka ketemu angka 222," paparnya.
Baca Juga: Termukan Cara Asyik untuk Memulai Kebiasaan Membaca
Sekolah Pesantren Islam Al-Azhar ini beralamat di Jalan Gambiran-Plosorejo, KM 0,4, Kelurahan Sine, Sragen, Jawa Tengah, telah diresmikan Bupati Sragen terpilih, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati, Kamis, 20 Mei 2021 malam.
Sekolah ini bisa diresmikan dalam waktu kurang dari satu tahun.
Bangunan sekolah ini akan dilengkapi sejumlah fasilitas. Di antaranya kolam renang, sport center, amphytheater atau panggung pertunjukan dengan kursi penonton berbentuk melingkar, jogging track, arena panjat tebing dan lain-lain.
"Kampus Al Azhar terdiri atas empat jenjang sekolah yakni KBIA/TKIA 68 Sragen, SDIA 75 Sragen, SMPIA 50 Sragen dan SMAIA 29 Sragen. Bila semua angka itu dijumlah, maka ketemu angka 222," paparnya.
Baca Juga: 3 Hobi Kekinian yang Mendatangkan Uang di Era Digital
