Namun dengan adanya subsidi dari pemerintah maka tarifnya menjadi sekitar Rp3.500.
Lebih lengkapnya dari Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Risal Wasal memberikan penjelasan.
Bahwa untuk sistem baru KRL nantinya akan mengusung konsep subsidi tepat guna.
“Yang kaya bayar sesuai aslinya, mohon maaf yang miskin atau kurang mampu nanti yang dapat subsidi,” begitu penjelasannya.
Ia juga menuturkan akan segera melaksanakan kebijakan tersebut untuk sistem pembayaran KRL itu secepat mungkin pada tahun depan.
Dari pihaknya sendiri telah mempersiapkan segala macam kebutuhan yang diperlukan kedepannya.
Baca Juga: Sukses Debut, Berikut Barang yang Dibeli Minji dan Hyein NewJeans dengan Gaji Pertama
Dari mempersiapkan skema kartu, pembayaran, dan data yang akan digunakan nantinya.***