SRAGEN UPDATE - TikTok memiliki 800 juta pengguna aktif di seluruh dunia dan banyak pihak yang menggunakan strategi pemasaran produk menggunakan aplikasi itu.
Dalam hal pemasaran produk melalui situs jejaring sosial, TikTok berada di depan sosial media lainnya.
Pihak pemasaran tertarik pada TikTok karena mencerminkan tren media sosial yang utama sebagai wadah kreativitas dan kolaborasi para audiens muda.
Sifatnya yang serba cepat membuat pengguna tetap terlibat untuk jangka waktu yang relatif lama, hal ini membuat pemasaran sebuah produk lebih cepat dengan tidak membutuhkan waktu yang lama untuk tampil di TikTok.
Baca Juga: Unggah Postingan Instagram Terbaru, Isyana Sarasvati Alami Cidera di Bagian Tangan
TikTok menawarkan peluang bagus bagi pemasaran produk untuk menjangkau audiens yang lebih muda di seluruh dunia, dalam lingkungan yang sangat kreatif dan menyenangkan.
Banyak topik di media sosial dimulai di TikTok, dan brand dapat meningkatkan kredibilitas perusahaan dengan menjadi yang terdepan dalam tren mutakhir ini.
TikTok juga tidak memerlukan anggaran besar untuk pembuatan konten, karena konten spontan yang diproduksi di lingkungan biasa memiliki peluang yang sama untuk dilihat banyak orang.
Banyak video TikTok yang direkam di kamar tidur, tempat parkir mobil, atau taman atau bahkan di ruang publik.
Baca Juga: Jay Chang Ungkap Kesulitannya pada Program Survival Under Nineteen
TikTok dalam hal pemasaran telah memberikan sebuah lapangan permainan yang setara untuk jangkauan dan keterlibatan.
Tidak seperti platform media sosial seperti Instagram atau YouTube, akun TikTok dengan nol pengikut bisa mendapatkan jutaan tampilan pada video baru berkat sifat viral dari algoritme miliknya.
Ada empat cara utama bagi pemasaran produk untuk mulai menggunakan TikTok:
1. Mulai saluran bisnis: Buat halaman pemasaran bisnis dan mulailah bereksperimen dengan jenis konten.
Baca Juga: Beri Saran Soal Penanganan Covid-19, Siti Fadilah: Setiap Waktu Saya Memikirkan Bangsa ini
Konten dapat dibuat dengan relatif cepat dan tanpa anggaran, cara terbaik untuk dilakukan adalah mengikuti tagar yang sedang tren dan terlibat dengan topik terbaru, dan menerapkannya ke produk yang dingin dipasarkan.
Manfaatkan filter, efek, suara, dan alat pengeditan bawaan aplikasi untuk membuat dan berbagi konten otentik.
2. Berkolaborasi dengan influencer: Cara cerdas untuk memanfaatkan TikTok adalah dengan memanfaatkan komunitas influencer.
Influencer yang hidup dari aktifitasnya di TikTok telah membangun pengikut yang sangat terlibat melalui postingan konten berkualitas tinggi.
Influencer memahami TikTok dan tahu cara menggunakan alat, fitur, dan trennya untuk keuntungan yang diinginkan.
Brand pemasaran dapat mendekati dan berkolaborasi dalam kampanye yang menggunakan keterampilan dan pengetahuan influence dengan memanfaatkan Creator Marketplace sendiri, yang dirancang untuk menghubungkan brand dan pembuat konten.
Contoh yang bagus adalah kampanye #eyeslipsface kosmetik E.l.f yang melihat lebih dari 4 miliar tampilan dan 5 juta kontribusi video, dan telah dinyatakan sebagai kampanye pemasaran TikTok paling sukses oleh AdWeek.
3. Jalankan iklan TikTok: TikTok adalah salah satu saluran periklanan baru untuk memasarkan produk yang menarik karena memiliki skala platform lain seperti Instagram.
Baca Juga: Lowongan Kerja 2021 PT Media Sarana Data (GMedia) Lokasi Yogyakarta!
Ini berarti dapat lebih terjangkau untuk menghasilkan dalam beberapa tayangan dan klik dari para pengguna yang melihat.
4. Pihak Pemasaran dapat menjalankan iklan in-feed, Challenge hashtag bersponsor, serta iklan spanduk yang berada di beranda aplikasi.
Selain menargetkan usia audiens, lokasi, dan demografi, pengiklan dapat menargetkan orang-orang yang telah melihat konten serupa dengan konten mereka. Pengiklan dapat mendaftar ke TikTok for Business untuk menjalankan program iklan pemasaran.***