SRAGEN UPDATE – Tips memilih hewan kurban agar terhindar dari virus PMK sangat perlu untuk diperhatikan bagi umat Islam.
Tips memilih hewan kurban yang tidak terinfeksi PMK dapat diindikasikan melalui kondisi fisik pada hewan kurban.
Hewan kurban yang aman dari virus PMK akan menampakkan kondisi fisik yang bagus sebagai salah satu indikatornya.
Dilansir SragenUpdate.com dari unggahan video di channel YouTube Redaksi Trans7 Official pada 24 Juni 2022, memberikan penjelasan terkait tips memilih hewan kurban bebas PMK.
Perayaan hari raya Idul Adha sudah dekat, persiapan untuk melakukan kurban dapat dilakukan dengan memilih hewan kurban.
Hewan kurban yang tersebar di pasaran tak lepas dari ancaman virus penyakit mulut dan kuku atau yang biasa disebut PMK.
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengidentifikasi apakah hewan yang akan dibeli terinfeksi PMK atau tidak.
Baca Juga: 6 Tips Hilangkan Bau Prengus pada Daging Kambing Kurban, Salah Satunya dengan Nanas Muda
Berikut ini adalah tips mudah untuk mengetahui hewan ternak yang akan dibeli aman dari infeksi PMK di pasaran:
1. Cara Makan Lahap
Ketika hewan ternak yang akan dijadikan kurban makannya lahap menandakan bahwa pada mulutnya tidak ada luka akibat infeksi dari PMK.
Luka pada mulut hewan kurban dapat berupa sariawan yang menyebabkan hewan susah makan ketika diberi rumput atau sejenisnya.
2. Kaki dan Kuku Bebas Luka
Cara kedua untuk mengidentifikasi dari infeksi PMK adalah dengan melihat kuku dan kaki hewan ternak yang akan dipilih.
Jika tidak ada kuku yang mengelupas atau luka-luka pada kaki yang mengakibatkan hewan tidak bisa berdiri maka hewan tersebut aman.
Akan tetapi, jika ada kuku yang mengelupas atau pada tingkat yang parahnya hewan tidak bisa berdiri maka kemungkinan besar hewan itu terpapar virus PMK.
Baca Juga: Jangan Lakukan Ini Ketika Memilih Hewan Kurban, Bisa Jadi Riya’! Begini Penjelasan Buya Yahya
Lalu bisa juga dilihat dari cara berjalannya, apakah hewan tersebut pincang atau tidak sebagai salah satu indikasinya.
3. Air Liur
Hewan yang aman dari infeksi virus PMK adalah tidak mengeluarkan air liur yang terlalu banyak melebihi sewajarnya.
Jika hewan mengeluarkan air liur yang sangat banyak dan tidak normal maka dapat diindikasikan terpapar virus PMK.
4. Memiliki Surat Keterangan Sehat Hewan
Ketika melakukan pembelian secara online agar lebih yakin apakah hewan yang akan dibeli terinfeksi virus PMK atau tidak adalah dengan melihat surat keterangan sehat pada hewan tersebut.
Baca Juga: Bolehkah Kurban Satu Kambing untuk Satu Keluarga? Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Surat keterangan sehat berdasarkan dari analisa pemeriksaan dokter hewan yang dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.***