SRAGEN UPDATE – Mengetahui ayahnya, Sayyid Al-Mulawwah datang menemuinya, Majnun awalnya tidak menyadari bahwa itu adalah ayahnya.
Setelah mendengarkan penuturan ayahnya yang sedikit putus asa dan agar Majnun berhenti mencintai Laila, Majnun yang bernama asli Qais membuat jawaban penolakan atas ajakan ayahnya itu,
Berikut puisi dan ungkapan Qais untuk ayahnya yang merupakan jawaban penolakan dalam kisah cinta Laila Majnun part 1:
“Engkau, Duhai Tuanku Terhormat, adalah kebanggaan bangsa Arab serta pemilik dari semua yang kau lihat.
Kau adalah ayahku, darah dagingku, yang ku cintai sepenuh hati dan ku hormati dengan seluruh jiwa.
Kau memeriku kehidupan: semoga berumur panjang, dan semoga aku tidak akan pernah kehilanganmu.
Ayah, aku bersimpuh di hadapanmu sebagai hambamu.
Baca Juga: Puisi ‘Syair’ Qais untuk Laila Part 2 dalam Kisah Cinta Laila Majnun: Ketika Majnun Mulai Mengembara
Namun, Duhai Ayahku, engkau memintaku untuk melakukan sesuatu yang mustahil.