Tipe ini sering disalahpahami oleh orang-orang sekitar karena mereka terlalu meminta banyak hal dari pasangan dan cenderung tidak belajar dari kesalahan mereka.
Tipe ini tumbuh dengan orang tua yang tidak terduga.
Baca Juga: 4 Faktor Lelaki Tidak Kunjung Melamar Perempuan
Mereka tidak stabil, tidak dapat diandalkan, dan tidak konsisten dengan perhatian dan kasih sayang mereka.
Mereka mengatakan bahwa mereka mencintai sang anak dan bahwa mereka ingin berada di sana untuk sang anak.
Tapi mereka juga sering melanggar suatu jaji itu.
- The Avoider
Baca Juga: 5 Cara Menurunkan Kolesterol dengan Memperbaiki Pola Makan! Simak Penjelasannya!
The Avoider dicirikan oleh emosi yang tertahan, kebutuhan yang kuat untuk mandiri, dan ketakutan akan keintiman.
Orang yang mengadopsi tipe ini kemungkinan besar memiliki orang tua yang mengabaikan kebutuhan emosional dan mengecilkan ekspresi perasaan mereka.
Orang tua tipe ini membesarkan anak untuk percaya bahwa menjadi terlalu emosional adalah tanda kelemahan dan itu sesuatu yang salah bagi anak.