Alibaba Ajukan Pendaftaran Ganda di Hong Kong

- 26 Juli 2022, 10:40 WIB
Perusahaan Alibaba
Perusahaan Alibaba /Al Jazeera

SRAGEN UPDATE – Perusahaan asal China, Alibaba akan mengajukan permohonan pencatatan utama di Hong Kong dan mempertahankan pencatatannya di AS.

Langkah raksasa e-commerce itu, diumumkan ketika Washington dan Beijing mempertajam pengawasan atas perusahaan-perusahaan di China.

Dan juga setelah adanya tindakan keras yang membuat Alibaba didenda $2,8 miliar atau setara dengan Rp41,8 triliun dan menggagalkan penawaran umum perdana (IPO) afiliasinya Ant.

Saham Alibaba naik sebanyak 4% pada pembukaan pasar di Hong Kong sebagai tanggapan atas berita tersebut.

Baca Juga: Konsulat Jenderal RI Berikan Pelatihan Otomotif pada PMI di Jeddah

Sudah hadir di bursa Hong Kong dengan listing sekunder sejak 2019, Alibaba mengharapkan listing utama selesai pada akhir 2022.

Chief Executive Daniel Zhang mengatakan listing ganda akan mendorong “basis investor yang lebih luas dan lebih beragam”.

Pendaftaran ganda juga akan memungkinkan Alibaba untuk mengajukan skema Stock Connect yang akan memungkinkan investor China untuk membeli saham perusahaan dengan lebih mudah.

Langkah ini dilakukan setelah Bursa Efek Hong Kong (HKEX) pada Januari lalu, mengubah aturannya untuk mengizinkan perusahaan China.

Halaman:

Editor: Gorby Zumroni

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x