Perpanjang Bantuan Untuk Ukraina dalam Menghadapi Perang, Microsoft Lakukan Beragam Hal Ini

- 4 November 2022, 06:00 WIB
Perpanjang Bantuan Untuk Ukraina dalam Menghadapi Perang, Microsoft Lakukan Beragam Hal Ini
Perpanjang Bantuan Untuk Ukraina dalam Menghadapi Perang, Microsoft Lakukan Beragam Hal Ini /Husni habib /Pixabay

SRAGEN UPDATE – Perusahaan software besar asal AS, Microsoft, baru saja mengumumkan untuk memperpanjang dan memperbesar bantuan mereka kepada Ukraina.

Selama menjalani masa perang dengan Rusia, Ukraina diketahui banyak memanfaatkan teknologi digital sebagai bentuk pertahanan mereka.

Presiden Perusahaan Microsoft, Brad Smith, menyampaikan pengumuman pada konferensi teknologi Web Summit tahunan di Lisbon, Portugal, pada 3 November 2022.

Baca Juga: Peluru Nyasar Kenai Warga Tak Bersalah di Pontianak, Berasal dari Senpi yang Sedang Dibersihkan Petugas

Seperti yang dikutip dari Blog.microsoft.com, mereka berjanji untuk memperluas dukungan teknologi secara gratis untuk Ukraine sepanjang tahun 2023.

Hal ini perusahaan lakukan dengan memberi tambahan bantuan teknologi senilai 100 juta dollar atau setara dengan lebih dari satu miliar rupiah.

Jika ditotalkan dengan bantuan sebelumnya sejak perang di bulan Februari, Microsoft telah mengeluarkan sejumlah lebih dari 400 juta dollar atau enam miliar lebih untuk membantu Ukraina.

Brad mengatakan bahwa bantuan teknologi yang diberikan berupa infrastruktur digital melalui Microsoft Cloud.

Selama invasi perang, Ukraina disebut banyak mengandalkan dukungan dari teknologi barat, salah satunya adalah Microsoft Cloud tersebut.

Baca Juga: Selena Gomez Rilis Lagu My Mind & Me, Siratkan Perjuangan Melawan Pikirannya Sendiri

Ms. Cloud sendiri pernah melindungi ketahanan dan keamanan data serta layanan digital Ukraina dalam menghadapi Rusia yang pernah menargetkan pusat data pemerintah Ukraina dengan serangan udara.

Saat ini, Rusia dan Ukraina banyak berperang melalui jalur serangan siber dan digital, di mana data-data menjadi hal sensitif yang saling diperebutkan.

Dalam pernyataan Brad Smith, Microsoft berniat akan terus mendukung Ukraina dengan perlindungan keamanan siber dan mendukung organisasi nirlaba dan kemanusiaan di Ukraina, Polandia, atau tempat lain di Uni Eropa.

Microsoft juga berniat memberikan data serta dukungan kepada organisasi internasional yang ingin membantu Ukraina atau menangani kejahatan perang terhadap warga sipil.

Baca Juga: Rilis 4 November, Film Dokumenter ‘My Mind & Me’ Ceritakan Perjalanan Kesehatan Mental Selena Gomez

Brad meyakini bahwa perusahaan teknologi lain juga akan turut serta mempertahankan dukungan bukan hanya untuk Ukraina, tapi juga untuk menjaga stabilitas internasional dan perlindungan HAM di seluruh dunia.***

Editor: Kiki Widayanti

Sumber: Microsoft


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah