KTT G20: Invasi Rusia ke Ukraina Dianggap Perburuk Ekonomi Global, Delegasi Rusia Tak Terima

- 15 November 2022, 19:36 WIB
KTT G20: Invasi Rusia ke Ukraina Dianggap Perburuk Ekonomi Global, Delegasi Rusia Tak Terima
KTT G20: Invasi Rusia ke Ukraina Dianggap Perburuk Ekonomi Global, Delegasi Rusia Tak Terima /Biro Pers Setpres RI/

SRAGEN UPDATE – Reuters.com mengabarkan adanya opini yang berlawanan antara pemimpin G20 yang menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi di Bali, pada hari Selasa, 15 November 2022.

Ketidaksepakatan terjadi karena setelah delegasi Amerika Serikat dan sekutunya mendukung resolusi yang ‘mengutuk’ invasi Rusia ke Ukraina, yang kemudian disebut mampu memperburuk ekonomi global.

Delegasi Rusia pada KTT G20 kali ini, Sergei Lavrov yang merupakan Menteri Luar Negeri Rusia, kemudian mengecam resolusi tersebut, dan menyebutnya sebagai bentuk politisasi tak beralasan.

Lavrov menganggap bahwa upaya untuk mengutuk dan menyalahkan invasi Rusia ke Ukraina tersebut didasari politisasi oleh negara Barat yang telah gagal mencoba memasukan hal ini ke dalam deklarasi.

Baca Juga: Sejumlah Provinsi di Indonesia yang Diperkirakan akan Mengalami Hujan Lebat menurut BMKG

Sebagian besar anggota sangat mengutuk perang di Ukraina dan menekankan bahwa hal itu menyebabkan penderitaan manusia yang luar biasa dan memperburuk kerentanan dalam ekonomi global,” kata rancangan deklarasi tersebut, dikutip Sragenupdate.com dari Reuters.com.

Dalam  menanggapi rancangan deklarasi itu, terdapat perbedaan pandangan dan penilaian dari para pemimpin G20.

Lavrov mengungkap bahwa Rusia mempersiapkan sudut pandang alternatif tentang situasi Rusia-Ukraina, yang rancangannya akan selesai pada keesokan harinya di hari Rabu, 15 November.

Sebenarnya, pembahasan pada pertemuan G20 diharapkan Jokowi sebagai tuan rumah untuk berfokus pada tindakan dalam menyelesaikan masalah ekonomi global, seperti inflasi atau ketahanan pangan.

Namun, isu tentang perang di Ukraina yang digambarkan pihak Rusia sebagai ‘operasi militer khusus’ tidak bisa lepas dari pembahasan selama pertemuan.

Halaman:

Editor: Inayah Nurfadilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x