Network
SRAGEN UPDATE - Sebuah kuil Buddha adalah tempat Buddha diabadikan.
Selama sekitar seribu tahun antara periode Tiga Kerajaan (57 SM-668) dan Dinasti Goryeo (918-1392) ketika agama Buddha adalah agama negara, terdapat banyak kuil Buddha.
Namun selama periode Joseon (1392-1910), agama Buddha ditekan, dan hanya kuil-kuil di pegunungan yang tersisa.
Itulah sebabnya kuil dengan sejarah terpanjang biasanya berada di pegunungan.
Kuil Buddha yang mewakili Buddhisme Korea adalah: Kuil Haeinsa di Gunung Gayasan; Kuil Tongdosa di Gunung Yeongchuisan; dan kuil Songgwangsa di Gunung Jogyesan.
Baca Juga: 14 Hal yang Buat Kamu Gagal pada Tahap Seleksi Administrasi CPNS 2023, Ada Apa Saja?
Di Haeinsa, terdapat Tripitaka Koreana (Palman Daejanggyeong); di Tongdosa, terdapat sarira Buddha, dan di Songgwangsa, terdapat museum tempat peninggalan para biksu Buddha terkenal disimpan.
Dalam sebuah kuil, gaya arsitektur tradisional dilestarikan dengan baik, yang indah dan selaras dengan alam sekitarnya.
Sewaktu melewati jalan-jalan yang berhutan lebat dan lembah-lembah yang sejuk, Anda dapat memasuki sebuah kuil yang tenang dan damai.
Itulah sebabnya tidak hanya orang percaya, tetapi juga banyak wisatawan yang sering mengunjungi kuil-kuil Buddha untuk menjauh dari kehidupan kota, menghilangkan stres dan melakukan meditasi.
