Kemendikbudristek Produksi Laptop Merah Putih, Harga Rp10 Juta Seperti Chromebook

- 31 Juli 2021, 18:18 WIB
Kemendikbudristek Produksi Laptop Merah Putih, Harga Rp10 Juta Seperti Chromebook
Kemendikbudristek Produksi Laptop Merah Putih, Harga Rp10 Juta Seperti Chromebook /tangkap layar Youtube Chromebook

SRAGEN UPDATE – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) baru saja melakukan produksi laptop merah putih.

Laptop merah putih ini hadir akibat pembentukan konsorsium di perguruan tinggi dalam negeri.

Mengingat konsorsium laptop merah putih terdiri dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gajah Mada (UGM), Institut Teknologi Sepuluh November dan Universitas Indonesia.

Netizen pun ikut ungkap suara terkait anggaran yang dibayarkan untuk produksi pengadaan laptop merah putih.

Baca Juga: Fantastis! Photocard Jungkook BTS Dijual Rp. 20 Juta

Mengingat pengadaan komputer jinjing atau laptop ini merupakan buatan anak bangsa khususnya para pelajar.

Bukan hanya netizen, seorang komika yang merupakan praktisi Information Technology (IT) pun ikut buka suara.

Sammy Notaslimboy ikut ramaikan komentar saat melihat spesifikasi yang akan menjadi bagian dari laptop merah putih.

“Buyset lihat speknya meringis. HDD 32 GB, Processor Core 2. Chrome OS. 10jt?” ujar Sammy melalui akun Twitter-nya, @NOTASLIMBOY pada hari Jumat, 29 Juli 2021.

Baca Juga: Mino AOA Melakukan Percobaan Bunuh Diri, Ini Permintaan dan Harapan Netizen

Lalu ada seorang pegiat media sosial dengan akun Twitternya @rasjawa membagikan spesifikasi terkait Laptop Merah Putih.

@rasjawa mengungkap spesifikasi milik Laptop Merah Putih yaitu memiliki memori bawaan 4 GB DDR4.

Dengan ukuran layar monitor LED sekitar 11 inci dan dilengkapi dengan dapur pacu yang diisi processor Core 2.

Lalu laptop ini pun turut memiliki frekuensi 1,1 GHz, Cache 1 M dengan memiliki optimalisasi kerja setara dengan sebuah Chromebook.

Baca Juga: Akhirnya! Anthony Ginting mendapat tiket masuk Semifinal Olimpiade Tokyo 2020, Erick Thohir Dukung!

Menurut akun Twitter @rasjawaa, produksi laptop merah putih milik Kemendikbudristek diperkirakan mencapai Rp10 Juta.

Jika dibandingkan dengan Chromebook sejenisnya, sudah pasti memiliki spesifikasi lebih canggih.

“Bener2 emosi memuncak melihat “Laptop Merah Putih” seharga 10 juta yang akan dibeli pemerintah, ternyata hanya spesifikasi Chrome Book,”

“Bahkan sebuah chrome book baru harganya gak sampe 5 juta. Gede amat selisih harganya!!” tulis akun @rasjawa.

Melihat komentar lain datang dari akun @ibnux, akun tersebut pun langsung membagikannya dengan cepat.

Baca Juga: Ngeri! Penjualan Alat Pemadam Kebakaran APAR sebagai Tabung Oksigen dengan Harga 5 Juta

Melalui akun Ibnux menyatakan seharusnya dengan angka seperti itu sudah bisa mendapatkan i5 keluaran terbaru dari Asus.

Netizen lain pun ikut buka suara terkait merek SPC di dalam spesifikasi bisa dipatok sekitar Rp5,9 jutaan saja.

Sedangkan untuk seharga Rp10 juta, hal ini memiliki selisih yang sangat jauh.

Hingga saat ini, Kemendikbudristek belum mengungkapkan berapa harga resmi dari laptop merah putih per unit-nya.

Dengan menggandeng Qualcomm, pemerintah buka suara terkait anggaran keseluruhan hingga mencapai Rp17 triliun.

Baca Juga: Catat Tanggal dan Jamnya! Jadwal Semi Final Badminton Tunggal Putra, Ginting di Olimpiade Tokyo 2020

Hal ini dibarengi dengan kerja sama dari Qualcomm yang ikut menawarkan Transfer of Knowledge.

Kerja sama yang ditawarkan bersifat course, dan bisa diikuti oleh para mahasiswa yang ingin memiliki sertifikasi dari course tersebut.

Kehadiran course ini diharapkan dapat membantu lulusan engineer baru dari perguruan tinggi di seluruh daerah Indonesia.

Hal ini pun mendapat dukungan dari Pihak Kementerian Perindustrian EKO YW, dan menyatakan harapannya kepada produsen lokal.

Baca Juga: Ngeri! Penjualan Alat Pemadam Kebakaran APAR sebagai Tabung Oksigen dengan Harga 5 Juta

“Oleh karena itu, kita harus mandiri dalam segala hal di bidang industri, terutama dalam bidang TIK, agar mengurangi impor laptop dari luar negeri,”

“Sehingga dilakukan sinergi antara Kemenperin, dan Kominfo dalam komunikasi digital, mendukung sesuai fungsinya masing-masing,” ujarnya.
 
Pihaknya pun menuturkan bahwa selanjutnya akan menyelesaikan Offset Agreement terkait pihak Google serta Qualcomm.

Baca Juga: Sempat Positif Covid-19, Minhyuk BTOB Sapa Penggemar

Lalu baru melangkah ke Intel hingga AMD, serta ingin melakukan perizinan kerja antar SMK, perguruan tinggi hingga berbagai pihak industri.

Harapannya semoga produk laptop merah putih ini dapat diproduksi dalam jumlah banyak. Sehingga akan mudah dipasarkan secara komersial.
 
Dan laptop ini pun bisa segera dimanfaatkan terutama dalam hal pengadaan barang,hingga jasa pemeritah.***

Spesifikasi Laptop Merah Putih Rp10 Juta Cuma Setara Chromebook

Halaman:

Editor: Nadya Rizqi Hasanah Devi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah