SRAGEN UPDATE - Pengamat sepak bola Akmal Marhali mengkritik keputusan wasit pada pertandingan semifinal Piala Asia U-23 antara Indonesia U-23 dan Uzbekistan, yang berakhir dengan kekalahan 0-2 untuk tim Garuda Muda.
Menurut Akmal, wasit VAR asal Thailand, Sivakorn Pu Udom, membuat dua keputusan yang merugikan Indonesia.
Pertama, ada potensi penalti untuk pelanggaran terhadap Witan Sulaeman yang akhirnya tidak diberikan.
Kedua, gol Muhammad Ferarri dibatalkan setelah penggunaan VAR menunjukkan bahwa Ferarri berada dalam posisi offside tipis.
Menurut Akmal, keputusan wasit tersebut membuat mental pemain Indonesia terganggu.
Baca Juga: Spoiler Episode 8 Lovely Runner: Hubungan antara Im Sol dan Ryu Sun Jae semakin Romantis
Uzbekistan kemudian mencetak gol melalui Khusaen Norchaev dan Abdulkodir Khusanov, sementara Indonesia kehilangan kapten Rizky Ridho karena kartu merah.
Akmal juga mencatat bahwa gol-gol Uzbekistan diciptakan oleh pemain pengganti, menunjukkan efektivitas mereka dalam pergantian pemain.
Berdasarkan hasil pertandingan tadi malam, Timnas U-23 Jepang dan Uzbekistan U-23 berhasil melaju ke final Piala Asia U-23 2024.
Sementara itu, Timnas Indonesia U-23 akan bermain untuk memperebutkan posisi ketiga melawan Irak U-23.
Editor: Inayah Nurfadilah
Sumber: Antara News