SRAGEN UPDATE - Abu Bakar Ash Shiddiq mengingatkan manusia melalui kata-kata yang sampai sekarang masih tetap eksis meskipun kata-kata pengingat ini telah lama diberikan.
Abu Bakar Ash Shiddiq memberikan pengingat kepada manusia tentang manusia itu sendiri, misalnya ketika hatinya yang telah kosong bagaimana reaksi manusia tersebut ketika diberi nasihat.
Selain itu, Abu Bakar Ash Shiddiq juga banyak mengingatkan manusia untuk tidak berbuat buruk karena berbuat buruk hanya akan membuat manusia banyak mendapatkan dampak negatif.
Terakhir, Abu Bakar Ash Shiddiq berpesan agar manusia tetap berada di jalan kebenaran dengan mengikuti jalan hidup Rasulullah SAW.
Berikut kata-kata mutiara islami dari Abu Bakar Ash Shiddiq:
1. Manusia tahu bahwa dirinya itu lemah, namun anehnya dia terus-menerus tidak takut kepada Allah Yang Maha Kuat.
2. Jika nasihat yang baik tidak memberikan pengaruh bagi perubahan seseorang, maka ketahuilah bahwa hatinya itu kosong.
3. Kebenaran terbesar ialah kejujuran, sedangkan kepalsuan terbesar ialah ketidakjujuran.
4. Orang yang cerdas ialah orang yang takwa, orang yang dungu ialah orang yang durhaka, orang yang dusta ialah orang yang khianat, orang yang benar ialah orang yang dapat dipercaya.
5. Siapa yang menjauhkan diri dari sifat mengeluh maka ia mengundang kebahagiaan.
6. Ikutilah jalan hidup yang ditunjukkan Nabi Muhammad SAW, karena sesungguhnya itu adalah jalan yang benar.
7. Setiap segala sesuatu itu ada kelebihannya. Maka janganlah suka meremehkan dan merendahkan.
8. Sesungguhnya seorang hamba itu bila merasa ujub karena suatu perhiasan dunia niscaya Allah akan murka kepadanya hingga dia melepaskan perhiasan itu.
9. Hati-hati, jangan sampai kau berdusta, karena dusta itu menjauhkan iman.
10. Tidak boleh seorang muslim menghina muslim yang lain. Yang kecil pada kaum muslimin, adalah besar di sisi Allah.
11. Allah menyayangi seseorang yang menolong saudaranya dengan (pengorbanan) jiwanya.
12. Tidak ada pembicaraan yang baik jika tidak diarahkan untuk memperoleh ridha Allah SWT.
13. Waspadalah terhadap kebanggaan, sebab kalian akan kembali ke tanah dan tubuhmu akan dimakan cacing.
14. Bersungguh-sungguhlah menyiapkan (bekal untuk) kematian, niscaya hidup pun akan berlimpah memberimu.***