Network
SRAGEN UPDATE – Sabar adalah perbuatan mulia yang seharusnya dilakukan bagi semua orang.
Sabar ternyata memiliki manfaat yang dahsyat dan dalam satu kesempatan hal ini disampaikan oleh Ustadz Khalid Basalamah.
Dalam Islam, sifat sabar memang harus benar-benar kita lakukan.
Dahsyatnya sabar dan manfaat sabar akan dibahas dalam artikel ini yang disampaikan oleh Ustadz Khalid Basalamah.
“Diantara keindahan akhlak seorang Muslim adalah sabar,” kata Ustadz Khalid Basalamah.
Sabar ada tiga yaitu yang pertama adalah sabar dalam menjalankan ketaatan, misalnya datang ke kajian, puasa, salat, zakat, dan lain-lain, semua itu membutuhkan kesabaran.
Baca Juga: Manfaat Sabar, Ustadz Khalid Basalamah: Kuatkan Itu, Jangan Setengah-setengah
Sabar yang kedua adalah sabar dalam meninggalkan kemaksiatan. Kita punya peluang untuk berzina, kita punya peluang berbohong, menipu orang dan lain-lain.
“Saat peluang itu datang, sabar, tolak,” kata dr. Zaidul Akbar.
Sabar yang ketiga adalah sabar dalam cobaan harian. Diantara keindahan akhlak seorang Muslim adalah sabar dan tegar menghadapi gangguan yang datang dari Allah SWT.
Kesabaran adalah menahan diri dari hal-hal yang tidak disukai, atau tegar menghadapi hal-hal yang disukai dengan rela dan pasrah.
Kalau sudah terjadi, berarti ada sesuatu yang Allah inginkan. Cobaan datang tanpa program, seperti misalnya tiba-tiba sakit saat bangun tidur.
Hadapilah dengan sabar dan yakinlah pada saat itu Allah sedang memberikan sesuatu, dan memaafkan dosa-dosa kita.
Baca Juga: Telinga Berdenging, Apa Benar Panggilan Rasulullah? Ternyata Ini Hukumnya Menurut Islam
Seorang Muslim menahan dirinya dari hal-hal yang tidak disukai, seperti bersusah payah melaksanakan ibadah kepada Allah, ini termasuk sabar yang pertama.
Jangan sampai bermaksiat kepada Allah dan jangan sampai enggan mendekatinya.
Sabarlah juga dalam menahan kemaksiatan. Nabi Yusuf AS digoda oleh ratu mesir, namun beliau sabar dari cobaan itu.
Sabar dalam cobaan harian (yang ketiga) adalah sabar dan tidak membenci hal yang tidak disukai tersebut.
Bersedih atas hal yang tidak disukai adalah melemahkan akal. Benci kepada takdir adalah mencela Allah, zat yang Maha Esa dan Maha Perkasa.
Orang yang sabar akan diberikan pahala yang berlimpah ruah. Dalam kehidupan kita sehari-hari, pasti akan ada cobaan misalnya sakit, diganggu orang dll.
Kita pasti akan diuji oleh Allah dan tetaplah sabar dalam menghadapinya.
Kesabaran tanpa keluh kesah adalah akhlak yang harus diusahakan dan diperoleh dari berbagai macam latihan.
Maka dari itu seorang Muslim selalu membutuhkan pertolongan Allah agar dianugerahi kesabaran yang melimpah.***
