Larangan Isolasi Mandiri di Rumah, Bupati Sragen Tambahkan Ruang Isolasi Pasien Covid-19 Utara Bengawan

- 22 Juni 2021, 08:15 WIB
Bupati Yuni adakan ruang isolasi tambahan covid-19 di sebelah utara bengawan
Bupati Yuni adakan ruang isolasi tambahan covid-19 di sebelah utara bengawan /

SRAGEN UPDATE -  Dilansir dari Kominfo Kabupaten Sragen, pemerintah Sragen dalam penanganan pasien yang terkena Covid-19 menyarankan agar melakukan isolasi terpusat daripada isolasi mandiri. Karena kurangnya pengawasan. 

Selain itu, ini adalah salah satu bentuk tindak lanjut dari larangnya isolasi mandiri di rumah. Maka dari itu, Bupati Yunu dr. Kusdinar Untung Yuni S selaku Ketua Gugus Percepatan dan Penanganan Covid-19 Sragen akan menambah lokasi terpusat untuk pasien Covid.19

Hal ini juga digunakan untuk menunjang kapasitas ruang isolasi penanganan pasien asimptomatik (Orang Tanpa Gejala) Covid-19 yang selama ini hanya ditempatkan di Technopark Ganesha Sukowati Kabupaten Sragen.

Baca Juga: Sragen Adakan Vaksinasi Covid-19 Setiap Senin dan Kamis di UPTPK

"Technopark saat ini terisi 250 (pasien), sementara kapasitas maksimalnya 300 pasien. Di sini kita bisa usahakan tambahan 60 bed sehingga nanti totalnya menjadi 360 bed untuk 360 pasien," ujar Bupati Sragen, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati saat meninjau lokasi tempat isolasi di Technopark Sragen, Kamis, 17 Juni 2021.

Akibat terus meningkatnya penularan hingga klaster Covid-19 di Sragen, Bupati Yuni pun menyiapkan beberapa opsi untuk mengantisipasi jika tempat isolasi Technopark telah penuh.

Salah satunya dengan menyiapkan lokasi isolasi terpusat baru di wilayah utara Bengawan Solo.***

Editor: Ayu Ningrum Asiyah

Sumber: kominfo kab.sragen


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x