Kisah Nyata Drakor Under the Queen’s Umbrella: Adaptasi Sejarah Raja Sejo dan Ratu Jonghui? Ini Penjelasannya

21 November 2022, 14:10 WIB
Kisah Nyata Drakor Under the Queen’s Umbrella: Adaptasi Sejarah Raja Sejo dan Ratu Jonghui? Ini Penjelasannya /Instagram @tvn_drama

SRAGEN UPDATE - Kisah nyata 'Under the Queen’s Umbrella' memiliki cerita yang menarik dan sayang untuk dilewatkan membuat para pecinta drakor tak sabar menantikan setiap penayangan episodenya.

Saking menariknya 'Under the Queen’s Umbrella', bahkan sampai ada netizen yang mencari latar kisah nyata pemerintahan kerajaan Korea manakah yang sesuai dengan cerita drakor ini.

Pada beberapa waktu lalu ada seorang netizen yang meyakini bahwa 'Under the Queen’s Umbrella' ini diambil dari masa pemerintahan Raja Sejo.

Kisah nyata Raja Sejo dikisahkan akan ada pergantian raja dari paman kepada keponakannya hingga hal menarik muncul di mana Kim Yesung memberikan spoiler penting.

Baca Juga: Nobar Piala Dunia 2022 di Stadion, Pekerja Migran Qatar: Kami di Sini Untuk Menikmati Keringat Kami

Bersumber dari Youtube Latest Korean Drama, berikut ini pembahasan selengkapnya.

1. Ratu Jonghui menjabat Ibu Suri 2 kali

Kemungkinan latar waktu drama 'Under the Queen’s Umbrella' ini diambil dari era pemerintahan raja Sejo di mana hal yang paling menarik muncul dari istri sang raja yaitu Ratu Jonghui.

Nah, kisah Ratu Jonghui ini akan sangat cocok dengan penggambaran dari karakter Ratu Hwa Ryeong yang terkesan berani juga cerdas.

Di mana Ratu Jonghui digambarkan sebagai permaisuri yang mendapat gelar Ratu Agung atau ibu suri yang dia dapatkan karena dua kali menjabat sebagai wali Raja.

Diceritakan bahwa Ratu Jonghui menjadi wali Raja untuk pertama kalinya pada tahun 1468 sampai tahun 1469 ketika anak keduanya yaitu Raja Yejong naik tahta.

Baca Juga: Bek Timnas Inggris, Eric Dier, Kecewa Terhadap Pihak Piala Dunia Qatar Atas Isu HAM Pekerja Migran

Raja Yejong di sini diyakini sebagai karakter Pangeran Seongnam, Ratu Jonghui menjadi walinya yang bertindak sebagai pengambil keputusan karena raja Yejong dikenal sebagai raja yang lemah.

Sementara itu Ratu Jonghui juga menjadi wali raja di masa pemerintahan raja Song Joong pada tahun 1469 sampai tahun 1477 yang mana Song Joong merupakan cucu kandungnya yang juga keponakan dari Raja Yejong.

Raja Song Joong ini diyakini sebagai karakter Wonsan, anak pertama mendiang putra mahkota.

2. Anak pertama Ratu tidak pernah naik tahta

Dikisahkan juga bahwa ayah Raja Song Joong tidak pernah naik tahta dan ibunya digambarkan sebagai janda.

Kisah tersebut sangat mirip dengan mendiang kisah putra mahkota di 'Under the Queen’s Umbrella'.

Memperkuat kisah Ratu Hwa Ryeong ini diadaptasi dari kisah Ratu Jonghui, maka besar kemungkinan Pangeran Seongnam memang akan naik tahta.

Baca Juga: Ruben Neves Ungkap Cristiano Ronaldo Masih Tampilkan Performa Terbaik, Tak Terpengaruh Isu Negatif

Tapi Pangeran Agung yang merupakan anak dari mendiang putra mahkota pun juga akan ikut naik tahta.

Selain itu mengingat karakter Ratu Hwa Ryeong yang cerdas dan pemberani tidak heran jika dia menjadi wali Raja atas pemerintahan anak dan cucunya tersebut.

Namun ada juga yang ragu dengan teori ini karena raja Yejong dikenal sebagai raja yang lemah sementara kita tahu bahwa karakter Seongnam sendiri digambarkan sebagai pemuda yang kuat dan sehat.

Maka sangat berbeda dengan raja Yejong, tetapi yang namanya drama alurnya bisa saja diubah tidak harus 100% sesuai dengan sejarah aslinya.***

Editor: Inayah Nurfadilah

Tags

Terkini

Terpopuler