PM Malaysia, Muhyiddin Yassin, Kehilangan Dukungan Parlemen, Imbas Perseteruan Terbukanya dengan Raja Malaysia

- 4 Agustus 2021, 22:13 WIB
Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin.
Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin. /Instagram.com/@muhyiddinyassin_official/

“Untuk menunjukkan kesetiaan kami yang tak terbagi kepada Raja, Dewan Tertinggi UMNO dengan suara bulat menarik dukungan untuk pemerintah Perikatan Nasional dan Tan Sri Mahiaaddin Yassin sebagai Perdana Menteri,” kata presiden UMNO Zahid Hamidi pada konferensi pers setelah pertemuan pengambilan keputusan tertinggi partai.

Baca Juga: Ratusan Warga Malaysia Unjuk Rasa, Menuntut PM Muhyiddin Mundur Karena Dinilai Gagal Tangani Covid-19

Nama yang diberikan Perdana Menteri digunakan oleh para kritikus sehubungan dengan bagaimana pengadilan pada bulan April menjatuhkan perintah penahanan yang dia tandatangani dengan nama adopsinya Muhyiddin Yassin.

Selain Zahid, 10 anggota UMNO lainnya hadir dalam konferensi pers, Selasa 3 Agustus 2021.

Menteri Energi dan Sumber Daya Alam Shamsul Anuar Nasarah, yang mundur dari Kabinet hanya beberapa menit sebelumnya, tidak hadir.

Baca Juga: Mampukah Jokowi Mengundang Presiden Palestina dan PM Israel Untuk Duduk Bersama Bahas Perdamaian?

Datuk Seri Shamsul mengatakan bahwa, "Sebagai anggota UMNO yang setia”, dia harus meninggalkan Kabinet setelah instruksi partai untuk menarik dukungan untuk Muhyiddin. ***

 

 

Halaman:

Editor: Ayu Ningrum Asiyah

Sumber: The Straits Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah