SRAGEN UPDATE – Australia telah kehilangan banyak spesies hewan mamalia dibandingkan benua lainnya.
Australia juga menjadi salah satu negara dengan tingkat penurunan spesies terburuk, hal ini berdasarkan laporan lingkungan lima tahunan yang dirilis pemerintah Australia.
Hewan-hewan seperti kadal ekor biru (Cryptoblepharus egeriae) diketahui hanya terdapat di penangkaran.
Selain itu, tikus batu sentral (Zyzomys pedunculatus) dan kalong Pulau Natal (Pteropus melanotus natalis) adalah mamalia yang dianggap paling terancam punah dalam kurun waktu 20 tahun ke depan.
Penyebab kedua hewan tersebut terancam punah ialah adanya kemunculan spesies pemangsa.
Baca Juga: Ranjau Darat di Yaman Memakan Korban, 7 Anak Tewas Karena Tidak Sengaja Menginjaknya
Selain hewan, populasi pohon cendana (Santalum album) juga saat ini tengah menurun.
Laporan itu muncul setelah Australia dilanda kekeringan, kebakaran lahan, dan banjir dalam lima tahun terakhir.
Adanya kenaikan suhu di darat dan di laut, perubahan pola kebakaran dan curah hujan, kenaikan muka air laut dan asidifikasi samudera juga disebut membawa dampak yang signifikan.