Presiden Turki Kecam Serangan Israel ke Gaza: Mirip Kekejaman Nazi

- 10 Februari 2024, 22:38 WIB
Presiden Turki Kecam Serangan Israel ke Gaza: Mirip Kekejaman Nazi
Presiden Turki Kecam Serangan Israel ke Gaza: Mirip Kekejaman Nazi / ANTARA/Anadolu Agency/am./

"Delapan anggota staf kami, termasuk empat dokter, ditangkap oleh pasukan pendudukan di Rumah Sakit Al-Amal. Mereka juga menahan empat orang yang terluka bersama lima rekannya," ungkap PRCS dalam pernyataannya.

Selain penangkapan, PRCS juga mencatat bahwa pasukan Israel melakukan intimidasi, interogasi, dan kekerasan fisik terhadap semua tim di rumah sakit tersebut.

Mereka tidak memberikan akses ke makanan dan fasilitas toilet kepada mereka.

Baca Juga: Solskjaer Sepakat dengan Ten Hag Mengenai Kontroversi Rashford: Tantangan dan Harapan di Manchester United

Tuduhan juga dilontarkan terhadap pasukan Israel atas pencurian uang dari rumah sakit dan individu yang berada di sana, termasuk staf medis.

Tentara Israel juga telah menyita laptop dan sistem radio (VHF), yang merupakan satu-satunya sarana komunikasi di tengah pemadaman jaringan komunikasi di Kota Khan Younis selama sekitar satu bulan.

Pada Jumat pagi, Bulan Sabit Merah Palestina (PRCS) melaporkan bahwa mereka ‘kehilangan komunikasi total’ dengan tim mereka di Rumah Sakit Al-Amal.

Mereka menyampaikan kekhawatiran mendalam terhadap "keselamatan tim di Rumah Sakit Al-Amal, serta korban luka dan pasien."

Serangan terhadap Rumah Sakit Al-Amal oleh tentara Israel telah berlangsung selama 19 hari.

Sementara itu, Israel terus melakukan serangan di Jalur Gaza, di mana setidaknya 27.947 warga Palestina, kebanyakan di antaranya perempuan dan anak-anak, telah tewas dan 67.459 lainnya terluka sejak 7 Oktober, menurut otoritas kesehatan Palestina.

Halaman:

Editor: Inayah Nurfadilah

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x