SRAGEN UPDATE - Otoritas Israel sepakat untuk menghentikan perang selama bulan Ramadhan.
Otoritas Israel sepakat untuk tidak melakukan aksi militer di selama bulan Ramadhan di jalur Gaza.
Biden seorang Presiden Amerika Serikat mengatakan hal tersebut dilakukan untuk membebaskan pada sandera.
“Terdapat kesepakatan dari pihak Israel bahwa mereka juga tidak akan melakukan aktivitas selama Ramadhan, untuk memberi kami waktu untuk membebaskan semua sandera,” kata Biden seperti yang SragenUpdate.com kutip dari ANTARA.
Biden berharap pada tanggal 4 Maret 2024 terjadi kesepakatan gencatan senjata antara Israel dengan Hamas.
Baca Juga: Pesona Terbaru Chaewon LE SSERAFIM di ‘EASY’ Tuai Banyak Pujian dari Penggemar
Sementara itu, pada tanggal 9 Februari 2024 Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memberikan informasi.
Benjamin memerintahkan rencana untuk mengevakuasi penduduk kota Rafah.
Selanjutnya akan dilakukan penghancuran batalion Hamas yang masih belum hancur.
Pada hari Minggu, anggota Kabinet Perang Israel Benny Gantz memberikan batas waktu untuk membebaskan tahanan di Gaza.