SRAGEN UPDATE - Varian Covid-19 Delta dinilai dapat lebih mudah menginfeksi anak-anak.
Hal itu pun membuat orang tua harus lebih ekstra hati-hati lagi untuk menjaga sang buah hati agar tidak sampai terpapar virus ganas tersebut.
"Saat ini, Covid-19 varian Delta menjadi kekhawatiran besar karena dengan mudah bisa menginfeksi anak-anak," kata Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) wilayah Kalimantan Barat, dr Rifka, di Pontianak, Senin.
Oleh karena itu, ia menyarankan agar orang tua tidak membiarkan anak-anak keluar dari rumah jika tak ada hal yang mendesak.
Baca Juga: Sidney Berencana Perpanjang Durasi Karantina, di Tengah Melonjaknya Kasus Covid-19 Varian Delta
Ia juga menghimbau kepada orang tua untuk bisa mengenali gejala Covid-19 Delta seperti demam, pilek, sakit kepala, batuk, nyeri tenggorokan, mual/muntah, lemas, diare, hingga sesak napas.
Tak sampai di situ, dr Rifka juga mengingatkan orang tua untuk mewaspadai munculnya gejala lain seperti saturasi oksigen kurang dari 95 persen.
Setelah itu, anak jadi banyak tidur, mata merah, leher bengkak, demam lebih dari 7 hari, napas cepat, tidak bisa makan dan minum, ruam, ada cekungan dada, hingga terjadi penurunan kesadaran.
Oleh karena itu pula, maka selain menyediakan alat pengukur suhu dan nadi, orang tua juga harus menyiapkan sejumlah obat di rumah seperti obat demam, multivitamin, zinc, dan vitamin D.