Inilah Indikator Kesuksesan KTT G20 bagi Indonesia sebagai Tuan Rumah

- 16 November 2022, 15:50 WIB
Tantangan Bagi Indonesia dalam Penyelenggaraan KTT G20 Kali Ini, Akankah Terjadi Hal Yang tak Terduga
Tantangan Bagi Indonesia dalam Penyelenggaraan KTT G20 Kali Ini, Akankah Terjadi Hal Yang tak Terduga /

SRAGEN UPDATE – Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 diadakan di Bali, pada tanggal 15-16 November 2022.

Untuk pertemuan kali ini Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan KTT tersebut.

Dari pihak Indonesia sendiri telah berupaya untuk dengan semaksimal mungkin untuk membahas pemulihan perekonomian yang melanda berbagai negara.

Berbagai solusi akan diperhitungkan dalam KTT kali ini dimana dari pertemuan tersebut untuk memperoleh titik terang.

Baca Juga: 9 Hal Menarik Tentang Masjid Raya Sheikh Zayed yang Kini Menjadi Ikon Baru Kota Solo: Fakta hingga Potensi

Dengan adanya wabah COVID-19 yang telah melanda seluruh dunia, memengaruhi stabilitas perekonomian setiap negara.

Ditambah dengan kenyataan yang ada seperti sekarang dengan adanya perang yang sedang berlangsung antara Rusia dengan Ukraina.

Sejumlah pertemuan yang dijadwalkan pun dianggap tidak mencapai deklarasi seperti yang diagendakan.

Dari informasi yang ada Presiden Vladimir Putin sendiri tidak ikut andil dalam acara G20 kali ini.

Di tahun 2022 ini menurut Organisasi Kerjasama dan Pengembangan Ekonomi Dunia (OECD) menunjukkan kemunduran ekonomi bagi negara G7.

Baca Juga: Buntut Wawancara Kontroversial, Manchester United Bidik Kylian Mbappe Sebagai Pengganti Cristiano Ronaldo?

Negara-negara G7 mengalami penurunan Produk Domestik Bruto (PDB) yang terjadi dalam Kuartal II dibandingkan dengan Kuartal I.

Dalam pertemuan G20 kali ini juga akan membahas mengenai nuansa dari G7 yang sedang dalam masa sulit dalam perekonomian kali ini.

Dari acara G20 sendiri mengutuk dengan keras perang yang terjadi di Rusia dikarenakan akan mempengaruhi perekonomian di dunia.

Namun demikian dalam acara G20 inin para pemimpin juga tidak hanya mewakili pikiran rakyat mereka sendiri namun juga mewakili pikiran yang berseberangan dengan rakyat mereka.

Hal tersebut sebagai upaya untuk membuat kompromi dari setiap negara, yang mana dari setiap negara sendiri memiliki kepentingannya masing-masing.

Baca Juga: Gala Premiere Sri Asih Telah Dilakukan, Film Segera Tayang Tanggal 17 November

Dari keputusan KTT G20 sendiri diharapkan mampu untuk diterapkan di berbagai negara guna mempercepat kestabilan ekonomi global.

Dunia mengharapkan indonesia tidak hanya menciptakan komitmen terkait respon terhadap krisis ekonomi yang melanda dunia.

Namun Indonesia juga diharapkan menjadi wadah dalam G20 kali ini sebagai pemersatu perbedaan agenda kepentingan antara kelompok Northdan South.

Indikator kesuksesan Indonesia sendiri dapat diukur dengan dipilihnya indonesia dalam penyelenggaraan G20 dalam mengkompromikan kepentingan masyarakat Internasional.

Baca Juga: Jelang Fase 5 MCU, Ini Serba-Serbi Ironheart yang akan Dijadikan Series Disney Plus***

Editor: Inayah Nurfadilah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah